airtronicfirearms.com

Jonatan ke Final BAC 2024, Tampil Maksimal Berkat Strategi Jitu

Jonatan Christie sukses melaju ke semifinal Badminton Asia Championsips 2024 usai membekuk tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, pada babak perempat final di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, China, Jumat (12/4/2024).
Lihat Foto

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengungkapkan bahwa strategi jitu menjadi kunci keberhasilan ke final Badminton Asia Championships (BAC) 2024.

Jonatan memastikan tempat di final BAC 2024 seusai mengalahkan wakil tuan rumah China, Shi Yu Qi.

Bertanding di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, China, Sabtu (13/4/2024), Jonatan menang atas Shi Yu Qi melalui tiga gim dengan skor 18-21, 21-19, 21-12.

Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, mengakui bahwa dirinya bermain kurang tenang pada gim pertama, kendati sempat memimpin 18-17.

Baca juga: Jadwal BAC: Jonatan Christie Jumpa Shi Yu Qi, Asa Terakhir Indonesia

“Di gim pertama saya sempat unggul 18 duluan. Di poin-poin akhir malah kurang tenang,” kata Jojo dalam keterangan dari PBSI yang diterima .

“Penggunaan strategi dan pukulan itu tidak sinkron. Di gim pertama dan gim kedua akhir, sedikit missed-nya di situ,” lanjutnya.

Juara All England 2024 itu lalu menjelaskan, Shi Yu Qi sempat tampil gemilang saat dirinya sudah unggul jauh 18-10.

Walau demikian, Jojo dapat mengontrol permainan sehingga dapat memetik kemenangan pada gim kedua.

Baca juga: Jonatan ke Semifinal BAC 2024, Mau Beri Bukti Lawan Shi Yu Qi

“Di gim kedua saat unggul 18-10, sempat kehilangan banyak angka, itu bukan karena kehilangan fokus,” kata dia.

“Namun, permainan Shi Yu Qi bermain jauh lebih rapi. Pertahanannya lebih rapat juga sehingga beberapa kali saya tak sabar atau pengembaliannya tanggung.”

Menurut Jonatan Christie, titik balik permainannya terjadi pada gim ketiga. Ia mampu tampil maksimal guna mengunci kemenangan.

“Di gim ketiga saya berusaha semaksimal mungkin dengan mengurangi kesalahan lebih dahulu,” kata dia.

“Saya juga lebih menekan dahulu agar lawan juga tertekan. Strategi ini berhasil,” tuturnya.

Baca juga: Pesan Jonatan untuk Tunggal Putra Indonesia Usai Juara All England 2024

Di samping itu, Jojo mengakui bahwa dirinya merasa ada beban di pundaknya saat menghadapi Shi Yu Qi karena menjadi satu-satunya wakil Indonesia di semifinal BAC 2024.

“Sebagai satu-satunya wakil Indonesia di semifinal, saya hanya mencoba mengurangi pikiran-pikiran seperti itu,” tutur Jojo.

“Namun, saya hanya berusaha mengurangi hal itu sehingga tidak mengganggu penampilan.”

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat