Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

- Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman/M. Reza Pahlevi, berambisi melanjutkan kesuksesan mereka saat berlaga dalam empat turnamen BWF World Tour di negara-negara Asia Tenggara selama satu bulan ke depan.
Sabar Karyaman/M. Reza Pahlevi menyita perhatian dalam tur Eropa pada pertengahan hingga Maret lalu kala mereka menjadi runner-up di ajang Orleans Masters, tembus semifinal di Swiss Open, hingga akhirnya juara di Spain Masters.
Peringkat Sabar/Reza pun melonjak dari 49 dunia sebelum tur Eropa menjadi peringkat ke-26.
Harapan mereka untuk terus menanjak klasemen BWF akan terbuka lagi saat keduanya berpartisipasi di Thailand Open (level 500), Malaysia Masters (level 500), Singapura Open (level 750) hingga Indonesia Open (level 1.000).
“Sejak awal tahun ini target kami ingin menaikkan peringkat dan alhamdullilah karena hasil-hasil bagus di Eropa kemarin, peringkat kami sudah naik ke peringkat 26," ujar Reza dalam sesi konferensi pers di Tebet, Jakarta, pada Rabu (8/5/2024).
"Ini merupakan rangking tertinggi kami. Namun, kami tak boleh cepat puas. Jadi untuk harapan berikutnya di tur ASEAN, kami ingin naik rangking lebih tinggi lagi dan tampil sebaik mungkin."
Baca juga: Cerita Sabar/Reza Ikuti Tur Eropa 2024, dari Akomodasi Urus Sendiri hingga Resiko Otot Putus
Namun, mereka juga menyadari bahwa tur ASEAN ini akan beda dengan tur Eropa. Kali ini, jarak antarpertandingan bakal lebih singkat dan lawan-lawan di depan mata juga berkualitas.
“Empat turnamen ke depan kan levelnya lebih tinggi dibanding tur Eropa kemarin," tutur Sabar.
"Jadi persaingan dan lawan-lawannya jelas lebih ketat. Mungkin targetnya lebih di Thailand dan Malaysia (sama-sama level 500), karena belum semua top player ambil bagian."
"Jadi, saya inginnya bisa tampil bagus dan maksimal di kedua turnamen awal ini,” ujarnya melanjutkan.
“Bukan berarti kami tak ingin maksimal di Singapura Open dan Indonesia Open. Kalau saya justru inginnya, kami bisa mencapai peak-perfomance kami di keempatnya,” timpal Reza.
Baca juga: Hasil Final Spain Masters 2024: Sabar/Reza Keluar Sebagai Juara
Kendati di atas kertas lebih sulit, Sabar/Reza akan dapat suntikan motivasi dengan kehdairan pelatih mereka, Andrei Adistia, selama menjalani tur ASEAN.
Andrei sendiri absen dari tur Eropa silam karena keterbasan dana dan dirinya hanya bisa memantau serta mengevaluasi Sabar/Reza via group call.
“Kadang saat main dan lagi bingung-bingungnya tuh harus ada yang mengingatkan sebenarnya. Makanya di tur Asia Tenggara ini kebetulan bujet memungkinkan untuk pelatih ikut dan kita berharap bisa meraih hasil maksimal juga,” ujar Sabar.
“Dengan hadir langsung, pelatih bisa menganalisa dari pinggir lapangan, dibanding kita yang main di lapangan, karena kita kan fokusnya terbagi sama lawan, sama diri sendiri, belum lagi sama partner. Jadi pelatih bisa kasih solusi,” timpal Reza.
Terkini Lainnya
- Cristiano Ronaldo Dilaporkan Kunjungi Kupang pada Selasa 18 Februari
- Beredar Video Klarifikasi Hujan Jeli di Gorontalo Ternyata dari Mainan Anak-anak, Ini Kata BMKG
- Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM
- RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia