Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024
- Gregoria Mariska Tunjung mencatatkan smes paling kencang di sektor tunggal putri saat Uber Cup 2024 yang digelar di Chengdu, China, pada 27 April-5 Mei 2024.
Dalam unggahan di media sosial BWF pada Sabtu (11/5/2024), Gregoria menempati urutan pertama dengan kecepatan 399,6 km per jam.
Itu melebihi kecepatan maksimal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Whoosh, yang ada di angka 350 km per jam.
Atlet berusia 24 tahun itu dua kali masuk daftar 10 besar smes terkencang tunggal putri di Uber Cup 2024.
Baca juga: Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024
Who unleashed the ??at #Chengdu2024 #ThomasUberCupFinals?
Powered by @foundit_MY.
Women's singles ???? pic.twitter.com/EA8RLgGZO5
— BWF (@bwfmedia) May 11, 2024
Gregoria juga pernah mencatatkan smes dengan kecepatan 379,2 km per jam. Catatan itu masuk di urutan ketujuh mengungguli tiga nama, termasuk Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Sementara di tunggal putra, smes Jonatan Christie dengan kecepatan 479 km per jam berada di urutan ketiga.
Jonatan berada di bahwa Leong Jun Hao (Malaysia) yang mencatatkan 482 km per jam dan Li Shi Feng (China) dengan kecepatan 480,7 km per jam.
Di peringkat ke-10 tercantum nama Anthony Sinisuka Ginting yang kecepatan smesnya mencapai 456,1 km per jam.
Baca juga: Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026
Adapun di nomor ganda putra, smes Liang Wei Keng menjadi yang paling kencang dengan kecepatan 492,8 km per jam.
Satwiksairaj Rankireddy (India), He Ji Ting (China), dan Rayne Wang (Australia) menyusul di belakang. Liang Wei Keng kembali mengisi urutan kelima dengan kecepatan 481,7 km per jam.
Kemudian, ada Yang Po-Hsuan (Taiwan) dengan 481,2 km per jam dan ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto, yang mencatatkan smes dengan kecepatan 478,7 km per jam.
Sementara di sektor ganda putri, daftar pemilik smes terkencang didominasi pemain-pemain China dan Jepang.
Hanya satu atlet dari negara lain yang mengisi daftar 10 besar, yaitu Hsu Ya Ching (Taiwan) yang melancarkan smes dengan kecepatan 370,3 km per jam.
Terkini Lainnya
- Klasemen dan Jadwal Proliga, Jakarta Electric PLN Siap Bangkit di Seri Malang
- Terekam CCTV, Penusuk Saif Ali Khan Masuk Lewat Tangga Darurat
- 5 Pengakuan Mengejutkan Nanang 'Gimbal' Tega Bunuh Sandy Permana
- IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air
- Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil