airtronicfirearms.com

- Sejumlah pebulu tangkis dunia menyampaikan penghormatan kepada Hendra Setiawan setelah atlet senior Indonesia itu mengumumkan rencana gantung raket setelah Indonesia Masters 2025.  

"Selamat pensiun, Hendra! Salah satu pemain ganda terhebat sepanjang masa. Anda telah menginspirasi banyak generasi dengan keanggunan, kerendahan hati, dan kecemerlangan," kata Pusarla V Sindhu, pebulu tangkis India. 

Adapun pebulu tangkis Denmark, Anders Skaarup Rasmussen, menyebut Hendra Setiawan sebagai legenda. 

"Selamat pensiun, legenda. Selalu menyenangkan mempelajari permainan Anda dan melihat betapa mudahnya bulu tangkis dimainkan. Nikmati kebersamaan dengan keluarga dan teman-teman Anda," katanya.  

Baca juga: Hendra Setiawan Umumkan Pensiun, Indonesia Masters 2025 Ajang Terakhir

Partner Rasmussen, Kim Astrup, juga memberikan penghormatan untuk pasangan ganda putra Mohammad Ahsan itu. 

“Jaga diri baik-baik, legenda. Salah satu pemain ganda putra paling berpengaruh sepanjang masa. Semoga sukses di masa depan," tulis Astrup.  

Yugo Kobayashi, ganda putra Jepang, memberikan pujian serupa. 

"Sungguh menyedihkan bahwa pemain terbaik yang pernah ada akan pensiun. Saya suka permainan Anda, tetapi saya lebih menyukai sikap rendah hati Anda. Silakan datang dan mengajar sebagai pelatih di Jepang suatu hari nanti!"  

Dari dalam negeri, Fajar Alfian dan Daniel Marthin turut memberikan apresiasi atas karier panjang Hendra.  

Hendra Setiawan memutuskan untuk pensiun setelah 35 tahun berkarier di dunia bulu tangkis profesional. 

Baca juga: Ketagihan BDMNTN-XL, Hendra Setiawan dkk Ingin Main Lagi Tahun Depan

"Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan bahwa saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet badminton," kata Hendra dalam unggahan di Instagram pribadinya, Rabu (3/12/2024). 

Hendra telah mencatatkan prestasi gemilang. 

Berpasangan dengan Markis Kido, ia meraih emas Olimpiade Beijing 2008, Kejuaraan Dunia 2007, dan Asian Games 2010. 

Bersama Mohammad Ahsan, ia memenangi tiga gelar juara dunia (2013, 2015, 2019), dua gelar All England, serta emas Asian Games 2014.  

Ajang Indonesia Masters 2025 pada 21-26 Januari akan menjadi turnamen terakhirnya di panggung bulu tangkis dunia. 

"Indonesia Masters 2025 akan menjadi turnamen terakhir saya," tutur Hendra.