airtronicfirearms.com

- Pada H-2 Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Pradita Dirgantara 2025, siswa kelas 9 dan orangtua harus tahu bagaimana cara mendaftarnya.

PPDB SMA Pradita Dirgantara 2025 siap dibuka mulai 2 Desember 2024 nanti. Pendaftaran dilakukan secara online dan mendatangi Lanud terdekat dari SMP asal untuk verifikasi.

Perlu diketahui, SMA Pradita Dirgantara adalah sekolah jenjang menengah di bawah Yayasan Ardhya Garini Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara yang berlokasi di Boyolali, Jawa Tengah.

Sebagai salah satu sekolah unggulan, SMA Pradita Dirgantara tidak memungut biaya dari para siswanya.

Baca juga: PPDB 2025 Segera Buka, Ini 4 Biaya yang Ditanggung Siswa SMA Pradita Dirgantara

Sekolah berasrama ini juga dilengkapi beragam fasilitas dan program dengan tiga kurikulum yang digunakan. Termasuk ada bimbingan masuk perguruan tinggi.

Berikut informasinya dikutip dari laman resminya.

Persyaratan dan jalur masuk SMA Pradita Dirgantara 2025

Tahun ini SMA Pradita Dirgantara membuka dua jalur seleksi, yaitu:

1. Jalur Reguler

Syarat Umum

• Warga Negara Indonesia, baik laki-laki maupun perempuan
• Lulus SMP atau sederajat 2024-2025
• Tidak pernah tinggal kelas
• Rata-rata minimal 90 untuk mapel IPA, Matematika, dan Bahasa Inggris, terhitung dari semester 1-5.
• Sementara yang memiliki nilai rapor IB, nilai rata-rata total rapor MYP semester I s.d. VI minimal 50 dan tidak ada nilai mata pelajaran kurang dari 4.
• Memiliki skor IQ minimal 115 dibuktikan dengan sertifikat terbaru maksimal 6 bulan sebelum PPDB dibuka

Syarat administrasi

• Fotokopi KK, akta kelahiran, dan KTP orang tua atau wali
• Pas foto 3×4 latar belakang biru
• Rapor semester 1-5 yang telah dilegalisasi
• Surat rekomendasi dari kepala sekolah
• Sertifikat prestasi (opsional)
• Surat keterangan Konversi nilai dan ijazah yang dilegalisasi oleh Kemendikbud untuk sekolah setingkat SMP berlatar belakang International School dalam dan luar negeri selain IB dan Cambridge.

Baca juga: Beasiswa BCA 2025 buat Siswa SMA-SMK, Ada Uang Saku dan Kesempatan Kerja

2. Jalur Beasiswa

Syarat Umum

• Lulusan SMP/sederajat 2024/2025
• Tidak pernah tinggal kelas
• Tidak wajib nilai rata-rata 90 untuk mata pelajaran IPA, matematika, dan bahasa Inggris
• Sementara yang memiliki nilai rapor IB, nilai rata-rata total rapor MYP semester I sampai dengan VI minimal 50 dan tidak ada nilai mata pelajaran kurang dari 4.
• Memiliki skor IQ minimal 115 dibuktikan dengan sertifikat terbaru maksimal 6 bulan sebelum PPDB dibuka

Perlu diketahui, jalur ini untuk calon siswa yang wajib berasal dari daerah 3T. List daerah 3T-Afirmasi cek bagian bawah laman PPDB. Kemudian untuk casis dari keluarga pra-sejahtera. untuk persyaratan khususnya seperti ini:

• Calon siswa berprestasi dari daerah 3T: berprestasi minimal tingkat kabupaten pada bidang IPA, Matematika, Bahasa Inggris dengan minimal 1 piagam, dan dari keluarga pra-sejahtera
• Calon siswa berprestasi dari daerah Afirmasi: berprestasi minimal tingkat provinsi pada bidang IPA, Matematika, Bahasa Inggris dengan minimal 1 piagam, dan dari keluarga pra-sejahtera
• Calon siswa berprestasi dari keluarga pra sejahtera: Keluarga penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), penerima Program Keluarga Harapan (PKH), penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), mempunyai Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) / Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dan terdaftar dalam DTKS Kementerian Sosial. Sementara Keluarga dengan penghasilan UMK dilengkapi dengan Surat Keterangan Tidak Mampu dari kelurahan (SKTM).

Syarat Administrasi

• Fotokopi kartu keluarga, akta lahir, dan KTP orang tua/wali
• Legalisir rapor semester 1-5
• Surat rekomendasi kepala sekolah yang menyatakan bahwa yang bersangkutan benar saat ini duduk di kelas 9 dan berkelakuan baik selama menempuh jenjang SMP. Format surat rekomendasi bisa dicek di laman PPDB
• Surat persetujuan orangtua yang formatnya di cek dinlaman PPDB
• Bukti sertifikat OSN/OPSI tingkat nasional. Ini adalah syarat utama peserta yang mendaftar pada jalur prestasi. Bukti sertifikat dapat berupa bukti scan sertifikat (SK) pengumuman pemenang OSN tingkat nasional.