7 Cara Pilih Semangka Utuh di Pasaran, Lihat Garis dan Warnanya
- Buah semangka biasanya dijual di pasaran dalam bentuk dua versi yaitu dalam keadaan sudah dipotong dan masih utuh.
Memilih jenis semangka yang bagus pada buah semangka yang masih utuh memang susah-susah gampang. Pasalnya, kamu tidak bisa melihat langsung rupa isiannya.
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan saat membeli buah semangka utuh supaya mendapatkan kualitas yang baik.
Simak cara memilih semangka utuh di pasaran dilansir dari laman Real Simple, Senin (13/5/2024), berikut.
Baca juga:
Cara pilih semangka utuh di pasaran
1. Lihat garis semangka
Buah semangka utuh yang bagus dapat dilihat dari pola garis-garis di permukaan buah.
Semakin tajam dan konsisten garis warna hijau di permukaan semangka, kualitasnya akan semakin bagus.
Selain itu, garis-garis tersebut harus berwarna hijau tua, dan hindari semangka dengan garis berwarna pucat.
Di sisi lain, perhatikan pula permukaan semangka, hindari memilih semangka yang permukaannya mengilap karena besar kemungkinan semangka kurang matang.
Baca juga: Resep Es Semangka India Segar, Takjil Segar dari 5 Bahan
2. Perhatikan warna permukaan semangka
Semangka yang baik ialah semangka yang matang langsung dari kebun. Indikator ini bisa dilihat dari warna permukaan semangka.
Semangka yang matang di kebun biasanya punya bagian berwarna krem dan sedikit oranye di salah satu titik. Titik tersebut berbeda warna karena semangka lama berada di tanah.
Hindari memilih semangka yang sebagian permukaannya berwarna putih atau kuning muda. Ini tandanya semangka dipetik saat masih muda.
Baca juga: Apa Bedanya Semangka Merah dan Kuning?
3. Periksa tangkainya
Pilihlah semangka yang bagian tangkainya kering dan berwarna kecoklatan. Ini menandakan semangka sudah matang.
Hindari memilih semangka yang bagian tangkainya masih berwarna hijau. Ini menandakan bahwa semangka belum matang dan rasanya kurang manis.
Terkini Lainnya
- 5 Makanan Khas Tahun Baru Imlek di Berbagai Negara, Ada Pangsit dan Hotpot
- Sensasi 5 Rasa Cokelat Halal Khas Bali untuk Oleh-Oleh dari Falala Chocolate
- Susu Kental Manis, Fakta Menarik yang Perlu Diketahui
- 10 Makanan Penurun Asam Urat Alami, Ada Jeruk Nipis
- 6 Tempat Makan Dekat Klenteng Sam Poo Kong Semarang untuk Wisata Kuliner
- Resep Pepes Tahu Sederhana ala Rumahan
- 15 Resep Misoa Kuah dan Goreng, Sajian Spesial untuk Imlek
- Resep Salad Timun, Hidangan Segar yang Bikin Ketagihan
- 8 Cara Pilih Alpukat yang Matang, Apa Saja?
- Resep Ikan Nila Kukus Lezat untuk Makan Siang
- 5 Cara Pilih Rambutan di Pasar, Segar dan Legit
- Resep Sop Ayam Pedas Sederhana, Cocok untuk Makan Siang
- 6 Tips Menggoreng Kerupuk Udang agar Mengembang dan Renyah
- Resep Sambal Bawang Goreng Praktis 4 Bahan, Cocok untuk Tempe Penyet
- 3 Tips Masak Bunga Pepaya Tanpa Rasa Pahit, Tak Hanya Diberi Garam
- Resep Sandwich Isi Telur Bayam, Bisa untuk Bekal ke Kantor
- Resep Sandwich Hong Kong, Pakai Scrambled Egg dan Roti Susu
- Resep Pangsit Goreng Thailand, Renyah di Luar Lembut di Dalam
- Resep Babat Gongso Tidak Pedas, Harum Rempah Menggugah Selera
- Resep Nasi Pepes Teri Medan Gurih dengan Santan