5 Tips Bikin Empal Daging Empuk, Sajian Spesial saat Idul Adha
- Idul Adha identik dengan momen istimewa berkumpul bersama keluarga dan menikmati hidangan lezat. Salah satu hidangan favorit yang tak boleh dilewatkan adalah empal daging.
Perpaduan daging sapi empuk yang gurih dengan bumbu rempah yang meresap sempurna selalu berhasil menggoyang lidah para penikmatnya.
Namun, membuat empal daging yang empuk dan lezat ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Seringkali daging menjadi alot dan bumbu tidak meresap sempurna.
Jangan khawatir! Berikut 5 tips jitu untuk membuat empal daging yang empuk dan lezat, siap menjadi hidangan spesial di momen Idul Adha di rumah.
Baca juga:
- Daging Sapi Lokal Tidak Bisa Diolah Jadi Steak, Apa Benar?
- Mengapa Harga Daging Sapi Berbeda-beda?
- Perhatikan 3 Ciri Daging Sapi Segar Sebelum Beli, Tips dari Koki
1. Potong Melawan Arah Serat
Dilansir dari laman yang tayang pada Rabu, Menurut Chef Aguk dari Hotel Santika Cirebon, kunci utama daging empuk adalah memotongnya berlawanan arah serat. "Jika serat daging mengarah ke utara, jangan potong ke arah utara. Potong ke barat atau timur, berlawanan dengan serat," jelasnya.
Hal ini membantu mematahkan serat otot, sehingga daging lebih mudah empuk saat dimasak.
2. Gunakan Pisau Tajam
Dilansir juga dari laman lainnya yang tayang pada Rabu, Chef Anton dari Executive Chef GH Universal Hotel Bandung menambahkan bahwa penggunaan pisau tajam sangat penting untuk memotong daging dengan rapi dan presisi. Pisau tajam akan meminimalisir kerusakan pada daging, sehingga teksturnya tetap optimal.
3. Potong Dadu Kecil
Memotong daging menjadi bentuk dadu kecil dapat mempercepat proses pemasakan dan pengempukan. Chef Aguk menyarankan potongan dadu kecil agar empal matang dalam waktu sekitar satu jam. Potongan besar membutuhkan waktu dua hingga tiga jam untuk mencapai tingkat kematangan yang sama.
4. Pilih Potongan Daging Tepat
Bagian sengkel atau shank direkomendasikan oleh Chef Aguk sebagai pilihan daging yang ideal untuk empal. Bagian ini memiliki otot dan urat yang lebih keras, sehingga cocok untuk dimasak dengan metode lambat seperti empal.
5. Perhatikan Kadar Air
Proses perebusan empal membutuhkan waktu lama dengan api kecil. Chef Aguk mengingatkan untuk selalu memperhatikan kadar air selama proses memasak. Jika air menyusut dan daging belum empuk, tambahkan air secukupnya.
Terkini Lainnya
- Resep Olahan Ubi, Bisa Dibuat Jadi Sambal Goreng Ubi
- Resep Cilok Kenyal dengan Bumbu Kacang Gurih
- 6 Oleh-oleh Khas Garut, Ada Burayot dan Kopi
- 10 Manfaat Makan Pepaya Saat Perut Kosong, Lancarkan Program Diet
- Hoy Tod Buka Cabang di Gading Serpong, Hadirkan Cita Rasa Thailand Autentik
- 10 Tempat Makan di Pasar Lama Tangerang untuk Rayakan Imlek
- 10 Tempat Makan di Pecenongan untuk Rayakan Imlek dengan Keluarga
- 15 Tempat Makan di Glodok, Rayakan Imlek dengan Kuliner Lezat
- Makan Pepaya Setiap Hari, Apakah Aman?
- 7 Cara Masak Bebek Peking Khas Imlek, Lezat dan Otentik
- 3 Camilan Favorit BJ Habibie, Ada Barongko yang Manis Legit
- 8 Makanan yang Pantang Dimakan Saat Imlek, Apa Saja?
- 7 Cara Buat Kue Kacang Renyah, Cocok untuk Imlek
- 7 Tempat Beli Lapis Legit Imlek di Jakarta, Harga mulai Rp 195.000
- Resep Ikan Goreng Saus Mangga, Chinese Food untuk Keluarga
- 59 Persen Pelamar Kerja di Indonesia Mengaku Pernah "Di-ghosting" Perusahaan
- Suami Dituduh Temperamental oleh Nanang Gimbal, Istri Sandy Permana: Itu Hanya Pembelaan
- Cara Membuat Empal Daun Jeruk, Olahan Daging Sapi Tahan Lama
- Resep Iga Bakar Bumbu Kacang untuk Rayakan Idul Adha
- Cara Masak Sambal Terasi Ikan Goreng, Pedas Gurih yang Menggoda Selera
- Pertama di Jakarta, Yakitori Bar Asal London Buka di Senopati Jaksel
- Pengalaman Bersantap Omakase di Junsei Yakitori and Bar di Jakarta