Cara Simpan Kentang agar Tidak Cepat Busuk
- Kentang adalah bahan makanan yang serbaguna dan dapat diolah menjadi berbagai hidangan.
Namun, kentang yang sudah dikupas memerlukan penanganan khusus agar tetap segar dan tidak cepat busuk.
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk menyimpan kentang yang sudah dikupas, dilansir dari laman Sajian Sedap:
Baca juga: Resep Klepon Kentang, Camilan Manis Akhir Pekan
1. Simpan kentang kupas di freezer
Kentang yang sudah dikupas dapat disimpan di kulkas atau freezer. Untuk melakukannya, ikuti langkah berikut:
Lihat postingan ini di Instagram
- Masukkan kentang kupas ke dalam wadah tertutup agar tidak terkontaminasi oleh aroma bahan makanan lain di kulkas.
- Sebaiknya jangan mencuci kentang kupas sebelum disimpan. Jika kentang sudah terlanjur dicuci, sebaiknya segera diolah.
- Freezer dapat membuat kentang kupas bertahan lebih lama, hingga 3 bulan. Sementara itu, jika disimpan di kulkas, kentang kupas bisa bertahan maksimal 3 hari. Setelah 3 hari, tekstur kentang akan menjadi lembek.
2. Jauhkan dari sayur busuk
Kentang dapat ikut membusuk jika disimpan berdekatan dengan sayur atau bahan makanan lain yang sudah busuk atau hampir busuk.
Baca juga: Resep Muffin Kentang, Ide Camilan 8 Bahan
Oleh karena itu, pastikan untuk menyimpan kentang dan bahan makanan lain secara terpisah agar tidak saling mengontaminasi.
3. Rendam dalam air dingin untuk menghindari oksidasi
Setelah dikupas dan dipotong, kentang cenderung cepat berubah warna menjadi kecokelatan karena proses oksidasi.
Ilustrasi bahaya kentang bagi penderita penyakit ginjal.Untuk mencegah hal ini, segera rendam potongan kentang dalam air dingin setelah dipotong. Cara ini dapat memperlambat oksidasi sehingga kentang tidak akan menghitam dalam waktu kurang dari 6 jam sebelum diolah.
Jika potongan kentang hendak digoreng, pastikan untuk meniriskannya terlebih dahulu sampai benar-benar kering menggunakan tisu makan.
Baca juga: Resep Kroket Kentang Isi Daging, Camilan Gurih untuk Keluarga
Anda juga bisa menyiapkan kentang goreng sehari sebelumnya dengan menyimpannya dalam wadah kedap udara di kulkas.
Terkini Lainnya
- 5 Makanan Khas Tahun Baru Imlek di Berbagai Negara, Ada Pangsit dan Hotpot
- Sensasi 5 Rasa Cokelat Halal Khas Bali untuk Oleh-Oleh dari Falala Chocolate
- Susu Kental Manis, Fakta Menarik yang Perlu Diketahui
- 10 Makanan Penurun Asam Urat Alami, Ada Jeruk Nipis
- 6 Tempat Makan Dekat Klenteng Sam Poo Kong Semarang untuk Wisata Kuliner
- Resep Pepes Tahu Sederhana ala Rumahan
- 15 Resep Misoa Kuah dan Goreng, Sajian Spesial untuk Imlek
- Resep Salad Timun, Hidangan Segar yang Bikin Ketagihan
- 8 Cara Pilih Alpukat yang Matang, Apa Saja?
- Resep Ikan Nila Kukus Lezat untuk Makan Siang
- 5 Cara Pilih Rambutan di Pasar, Segar dan Legit
- Resep Sop Ayam Pedas Sederhana, Cocok untuk Makan Siang
- 6 Tips Menggoreng Kerupuk Udang agar Mengembang dan Renyah
- Resep Sambal Bawang Goreng Praktis 4 Bahan, Cocok untuk Tempe Penyet
- 3 Tips Masak Bunga Pepaya Tanpa Rasa Pahit, Tak Hanya Diberi Garam
- Gempa Jepang M 6,8 Picu 2 Tsunami Kecil Setinggi 20 Cm
- Mars dan Bulan Serigala Tampak Malam-malam Ini
- Tragedi Meninggalnya Sandy Permana, Aktor 'Mak Lampir'
- 3 Bahan untuk Usir Lalat dari Dapur, Mudah Didapat
- Resep Nasi Goreng Teri, Bisa Jadi Sarapan atau Bekal Sekolah Anak
- Resep Nasi Goreng Teri, Bisa Jadi Sarapan atau Bekal Sekolah Anak
- Resep Puding Roti Pisang, Masak di Microwave atau Dikukus
- 3 Cara Kupas Kuaci Selain Digigit, Cocok Jadi Camilan Sehat