Apa itu Buah Tengkawang yang Bisa Jadi Pengganti Butter?
JAKARTA, - Siapa sangka, di antara rimbunnya pepohonan di Hutan Adat Pikul Pengajid, Kalimantan Barat, terdapat buah yang punya banyak manfaat. Namanya tengkawang.
Buah ini didapati oleh kontestan Masterchef Indonesia Season 8, La Ode ketika mengeksplor jejak rasa bersama program TFCA Kalimantan Yayasan KEHATI di Hutan Adat Pikul Pengajid, Dusun Melayang, Desa Sahan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Baca juga:
- 10 Makanan Khas Kalimantan Utara, Ada Olahan Umbut Kelapa dan Rotan
- Resep Pepes Ikan Patin Kucai, Lauk Khas Kalimantan Utara
"Buah tengkawang ini diolah menjadi beragam produk, mulai dari butter (mentega), es krim, dan aneka kue," kata La Ode saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024).
Bentuk buah tengkawang sekilas serupa buah pinang, warnanya coklat tua, dan menyimpan biji berwarna hitam.
Baca juga: Resep Bubur Pedas Kalimantan, Bubur Sambas yang Bergizi
Butter khas Kalimantan yang dibuat dari buah tengkawang, Selasa (13/8/2024). Kata La Ode, buah tengkawang yang diolah menjadi butter mulanya akan diambil bijinya kemudian dijemur dan ditumbuk.
Biji tengkawang nantinya akan melewati tahap pemerasan hingga mengeluarkan ekstrak minyak.
Minyak dari biji tengkawang, sambungnya, akan cepat membeku di suhu dingin, jadi dapat langsung dipakai sebagai pengganti minyak goreng ataupun butter.
"Orang-orang di sana (Kalimantan Barat) kerap menggunakan butter dari biji tengkawang untuk memasak sehari-hari. Minyaknya ini punya rasa dan aroma yang khas," katanya.
Mengingat bahan yang digunakan untuk membuat butter dari biji tengkawang ini bersifat alami, butter tersebut tidak ada tanggal kedaluwarsa alias bisa dipakai sampai kapan pun.
Baca juga:
- Resep Tumis Tudai, Sajian Kerang Darah Khas Kalimantan Utara
- Resep Ikan Nila Asam Manis Khas Kalimantan Utara, Pakai Nanas Krayan
Lelehan butter dari buah tengkawang, bisa dipakai untuk olesan roti, Selasa (13/8/2024). berkesempatan menyicipi butter dari minyak tengkawang pada Selasa (13/8/2024).
Butter yang temui sudah dalam keadaan beku, menguarkan aroma khas yang gurih ketika dilelehkan di atas teflon.
Sementara itu, butter tengkawang yang mentah rasanya cenderung tawar, tekstur dan rasanya serupa dengan lilin, serta ada sensasi lengket tapi tidak mengganggu di langit-langit lidah.
Setelah butter tengkawang dipanaskan di atas teflon, lelehannya akan berubah warna menjadi kekuningan.
Konsistensinya kental layaknya minyak biasa, dan bisa langsung digunakan untuk mengoles roti ataupun dijadikan sebagai campuran tumisan.
Baca juga: Resep Tumis Sayur Pakis Ebi Khas Kalimantan Utara
Terkini Lainnya
- Resep Roti Canai, Nikmat Jadi Camilan atau Teman Makan Lauk
- Resep Bandrek Cappuccino, Ide Minuman Hangat Berempah
- Cara Hilangkan Bau Amis Pada Ayam, Bisa Pakai Tepung Terigu
- Manfaat Kayu Manis untuk Penderita Diabetes, Bisa Turunkan Gula Darah
- Resep Ayam Goreng Bawang, Sajikan dengan Saus Sambal
- Resep Salad Buah Tanpa Mayones untuk Anak-anak
- Resep Lodeh Tempe, Hanya 15 Menit Masak
- 4 Manfaat Minum Teh Jahe, Bantu Redakan Mabuk Perjalanan
- 6 Kafe Dekat Stasiun MRT Cipete Raya, Harga mulai Rp 15.000
- Resep Siomay Ikan Tenggiri Pakai Kulit Pangsit, Rendah Kolesterol
- Resep Kroket Kentang Wortel Isi Daging Ayam, Cocok buat Lauk Bekal
- Resep Kue Pukis Keju Cokelat, Ide Camilan Manis dan Empuk
- 5 Camilan Sehat untuk Penderita Diabetes, Ada Popcorn
- Cara Membuat Es Loli Pisang untuk Camilan Anak
- Resep Kue Lumpur, Beri Daging Kelapa Muda
- Dampak "Pager" Hizbullah Meledak, Upaya Lawan Israel Bisa Terhambat
- 3 Daun Penyedap Masakan dari Hutan Kalimantan, Ada Daun Empangau
- Resep Focaccia, Roti Gurih Khas Italia
- Resep Sayur Lodeh Tempe, Ide Makan Siang Lezat Bergizi
- 3 Tips Masak Nasi Tumpeng untuk Agustusan
- 5 Kesalahan Masak Udang, Jangan Buang Cangkangnya