Berapa Lama Waktu Ideal untuk Dry Aged? Ini Kata Penjual
- Dry Aged ialah proses pembusukan pada daging sapi yang dilakukan bertujuan untuk melunakkan daging dan memberikan cita rasa khas pada daging.
Menurut penjelasan dari Tokusen Head of Beef Commercial Tokusen, Sugiman, daging sapi yang sebaiknya di-dry aged yaitu daging yang punya tulang dan dilapisi lemak.
"Fat (lemak) itu tujuannya adalah mengurangi penyusutan, karena daging akan di-aging, pasti ada (bagian daging) yang susut. Kalau langsung daging (tanpa dilapisi lemak) dagingnya akan menyusut banyak," kata Sugiman saat temui di Japfa Experience, Jakarta Selatan, Selasa (29//10/2024).
Baca juga: Menyantap Steak Dry Aged di Restoran Yogyakarta, Bagaimana Rasanya?
Proses dry aged untuk setiap orang bisa berbeda-beda, ini tergantung preferensi dan selera. Namun, adakah waktu ideal untuk proses dry aged?
Waktu ideal untuk dry aged
Menurut pengalaman Sugiman yang menerima pesanan dry aged dari konsumen, beberapa orang ada yang suka dry aged hingga 30 hari.
Ada pula yang menyukai dry aged dengan rentang waktu 45 bahkan sampai 60 hari. Namun, biasanya Sugiman merekomendasikan waktu dry aged sekitar 21 sampai 30 hari.
"Tergantung orang itu lebih suka rasa seperti apa, tapi idealnya memang disarankan 21 hari," katanya.
Proses aging daging dilakukan di dalam ruangan khusus tertutup bersuhu 0 sampai 4 derajat Celsius.
Baca juga: Apa Itu Dry Aged? Pembusukan yang Bikin Daging Empuk dan Mahal
Berdasarkan pengalaman melihat tempat dry aged di Japfa Experience, salah satu sisi ruangan dipenuhi oleh susunan garam himalaya serupa susunan bata.
"Itu garam himalaya, itu mahal sekali, dia akan menguap secara pelan-pelan, jadi lama-kelamaan dia bisa menghilang," kata Sugiman.
Terkini Lainnya
- Resep Cumi Saus Tomat Pedas, Bumbunya Kental dan Medok
- Resep Nasi Goreng Teri, Ide Sarapan Praktis Sebelum ke Kantor
- Resep Ayam Bawang Putih, Lauk Gurih untuk Teman Nasi Hangat
- Resep Telur Kecap, Menu Hemat untuk Akhir Bulan
- Gulai Telur Kuning Ala Restoran Padang, Bumbu Kuahnya Medok
- Soto Betawi Kuah Santan, Santap dengan Emping Goreng
- Resep Sup Bola Tahu, Sajian Sehat untuk Santapan Keluarga
- Manfaat Kesehatan Daun Bawang yang Kaya Nutrisi
- Cara Simpan Daun Bawang agar Tidak Cepat Kering
- Manfaat Air Rebusan Kunyit Campur Madu untuk Kesehatan
- Cara Simpan Teh agar Tahan Lama dan Tidak Rusak
- Nanas Bisa Bikin Gatal di Lidah, Ini Cara Mengatasinya
- 3 Cara Simpan Garam agar Tidak Rusak, Jangan Dekat Kompor
- Nutrijell Dark Choco untuk Redakan Stres, Gandeng Raisa Jadi Brand Ambassador
- 3 Cara Masak Nutrijell agar Tidak Menggumpal, Atur Api Kompornya
- Dry Aged, Proses Pembusukan untuk Melembutkan Daging?
- Indomie Luncurkan Varian Korean Ramyeon Series, Gandeng Grup Band Korea New Jeans
- Uji Cepat Bapanas: Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi
- Cara Cuci Buah dan Sayur agar Bersih dari Pestisida
- Pakar IPB Jelaskan Alasan Anggur Punya Risiko Pestisida Tinggi