airtronicfirearms.com

Tersebar di 40 Negara, Oreo Ternyata Diproduksi di Cikarang

Oreo Batik resmi tersebar di pasaran per Oktober 2024. Bukan hanya batik, Mondelez Indonesia merilis empat kemasan wastra dalam edisi spesial ini.
Lihat Foto

CIREBON, - Brand Oreo sudah terkenal di berbagai negara sejak puluhan tahun lalu. Namun tahu kah kamu jika camilan tersebut juga punya kedekatan dengan Indonesia. 

Sebab ternyata Oreo diproduksi di pabrik yang berada di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Saat ini, produk yang dibuat di Bekasi itu sudah diekspor ke 40 negara. 

"Oreo itu diproduksinya di Cikarang," ujar Head of Corporate Communications and Government Affairs Mondelez Indonesia, Khrisma Fitriasari, dalam acara Oreo Berbagi di Cirebon, Senin (11/11/2024).

Baca juga: 5 Fakta Menarik Oreo Batik yang Baru Dirilis, Ada 4 Kemasan Wastra

Adapun Oreo yang diproduksi di Cikarang diekspor ke negara-negara di kawasan Asia Pasifik, Timur Tengah, dan negara-negara di Oceania, termasuk Jepang, Australia, dan Selandia Baru.

"Kalau bapak dan ibu makan Oreo di Arab Saudi, di Singapura, itu produknya diproduksinya di Indonesia," ujar Kharisma

Pada 2022, Mondelez International menambah lini produksi di Cikarang untuk memenuhi permintaan dalam dan luar negeri. Khususnya lantaran kenaikan ekspor Oreo yang naik 250 persen dalam 10 tahun.

Adapun nilai investasi yang digelontorkan oleh Mondelez International untuk menambah lini produksi saat itu mencapai 23 juta dollar AS, atau setara dengan Rp 320 miliar. 

Baca juga: Oreo Rilis Kemasan Wastra Indonesia, dari Batik hingga Tenun

Promosi Wastra Indonesia 

Senior Marketing Manager Biscuits Mondelez Indonesia Dian Ramadianti mengatakan Oreo sudah ada di Indonesia lebih dari 30 tahun, atau tepatnya 32 tahun. 

Ia mengatakan Oreo akan terus melakukan berbagai langkah untuk mengenalkan budaya Indonesia, termasuk menampilkan Batik pada kemasan Oreo yang diluncurkan pada Oktober 2024. 

Wastra Indonesia yang tampil pada kemasan Oreo yakni Batik Mega Mendung dari Cirebon pada Oreo varian rasa original dan Kain Songket dari Palembang pada Oreo varian rasa Strawberry.

Selain itu, ada juga Oreo kemasan Tenun Sengkang dari Makassar pada Oreo varian rasa Blueberry serta Tenun Endek dari Bali pada Oreo varian rasa Cokelat. 

"Harapan kami tentu ini bisa lebih mengenalkan batik," ujarnya. 

Baca juga: Oreo Pastikan Jual Keping Biskuit Pokemon Legendaris yang Langka

Bantuan ke Pengrajin Batik

Oreo tak hanya menghadirkan batik di kemasannya, namun juga memberikan bantuan kepada para pengrajin batik di Cirebon, Jawa Barat. Acara ini menggandeng Asosiasi Pengusaha dan Pengrajin Batik Indonesia (APPBI) dan menyentuh 1.400 pengusaha dan pengrajin batik yang tersebar di 8 desa. 

Bantuan meliputi set alat-alat membatik untuk para pengrajin dan paket instrumen membatik untuk peningkatan produktivitas dan pengelolaan limbah dengan total donasi hingga lebih dari Rp 1 miliar. 

"Kami berharap inisiatif OREO Berbagi ini bisa menjadi angin segar bagi pengrajin Batik Cirebon," ujar Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pengrajin Batik Indonesia Komarudin KuKudiya.

Seperti diketahui, Cirebon merupakan salah satu kota budaya pelestari batik yang dikenal dengan keindahan corak batik Mega Mendung. 

Namun pandemi Covid-19 yang terjadi beberapa tahun lalu, menghantam para pengusaha batik di Cirebon. Tantangan semakin berat karena banjirnya produk impor kain bermotif batik ke dalam negeri.

Baca juga: Resep Puding Soya Oreo, Aman untuk Laktosa Intoleran

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat