airtronicfirearms.com

7 Bahan Makanan yang Bisa Memicu Keracunan, Ada Daging dan Sayur

Ilustrasi daging ayam, menyimpan daging ayam mentah di kulkas.
Lihat Foto

Beberapa bahan makanan tidak boleh diolah sembarangan karena bisa memicu keracunan. Misalnya, daging, sayuran hijau, dan nasi.

Cara mengolah bahan makanan yang salah bisa menyebabkan kontaminasi bakteri, virus, maupun parasit yang berbahaya bagi tubuh.

Baca juga: 

Keracunan makanan umumnya ditandai dengan gejala muntah, mual, kram perut, diare, serta kehilangan nafsu makanan.

Orang dengan kondisi tertentu, seperti anak-anak, lanjut usia, dan pasien penyakit kronis, berisiko terkena keracunan makanan lebih besar daripada orang lain.

Kamu bisa menyimak bahan makanan yang bisa memicu keracunan makanan, seperti dilansir Healthline berikut ini.

Makanan yang bisa memicu keracunan

1. Daging unggas

Ilustrasi daging ayam mentah Pexels Ilustrasi daging ayam mentah

Daging unggas yang tidak dimasak sampai matang berisiko tinggi menyebabkan keracunan makanan.

Dua jenis bakteri penyebab keracunan makanan dari daging unggas adalah campylobacter dan salmonela.

Bakteri tersebut sering sering mengkontaminasi daging unggas segar selama penyembelihan dan bisa dihindari dengan proses masak hingga matang.

Demi menghindari risiko keracunan, sebaiknya jangan mencuci daging mentah dan pastikan daging mentah tersebut tidak bersentuhan dengan peralatan masak karena bisa mengakibatkan kontaminasi silang.

Baca juga: 3 Cara Pilih dan Bersihkan Kepiting Soka, Hindari Keracunan

2. Ikan dan kerang

Ilustrasi kerang darah di Aiting Seafood.Dok. Aiting Seafood/ Aiting Sutarti Ilustrasi kerang darah di Aiting Seafood.

Boga bahari, terutama ikan dan kerang, termasuk bahan makanan dengan risiko keracunan makanan paling tinggi.

Ikan yang tidak disimpan pada suhu tepat berisiko tinggi terkontaminasi histamin, racun yang dihasilkan bakteri pada ikan.

Histamin tidak dihancurkan oleh suhu memasak normal dan menyebabkan keracunan makanan yang dikenal sebagai keracunan scombroid, lalu menyebabkan gejala mual hingga pembekakan pada wajah.

Baca juga: Mengapa Bulu Babi Jadi Boga Bahari yang Populer di Jepang?

Selain itu, jenis kerang seperti kerang, remis, tiram, dan scallop juga memiliki risiko keracunan makanan.

Pasalnya, alga yang dikonsumsi kerang menghasilkan banyak racun dan racun tersebut dapat menumpuk di daging kerang sehingga menimbulkan bahaya bagi manusia saat mengonsumsi kerang.

Kerang yang dibeli di toko biasanya aman untuk dimakan, selama sudah dibersihkan dengan tepat. 

3. Telur

Ilustrasi telur ayam. PIXABAY/PUBLICDOMAINPICTURES Ilustrasi telur ayam.

Tidak direkomendasikan mengonsumsi telur mentah atau setengah matang. Alasannya, bahan makanan ini mengandung bakteri salmonela yang bisa menyebabkan keracunan.

Hindari membeli telur dengan cangkang retak atau kotor karena memiliki risiko penyebaran bakteri lebih tinggi.

Baca juga: Kenapa Telur untuk Kue Sebaiknya Suhu Ruang?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat