airtronicfirearms.com

TBILISI, - Seorang siswa berusia 14 tahun melepaskan tembakan di sebuah sekolah menengah di negara bagian Georgia, Amerika Serikat (AS) pada Rabu (4/9/2024).

Akibatnya, dua guru dan dua siswa lain tewas. Bahkan serangan bersenjata itu juga melukai sembilan orang lainnya.

Dikutip dari AFP pada Kamis (5/9/2024), Biro Investigasi Georgia mengatakan bahwa pelaku telah ditangkap oleh penegak hukum.

Baca juga: Penembakan di Alabama AS Tewaskan 3 Orang

Pelaku juga akan didakwa dengan pembunuhan dan bakal diadili sebagai orang dewasa.

Diketahui saat penembakan terjadi, orang-orang berkumpul di lapangan olahraga di luar SMU Apalachee.

"Petugas sumber daya sekolah kami melawannya," kata sheriff daerah Jud Smith kepada wartawan, mengacu pada petugas penegak hukum yang dipekerjakan untuk bekerja di sekolah-sekolah AS.

"Si penembak segera menyadari bahwa jika dia tidak menyerah, maka dia akan ditembak oleh petugas. Dia menyerah, tiarap, dan petugas menahannya," tuturnya.

FBI mengungkapkan bahwa tersangka telah dilaporkan lebih dari setahun lalu atas ancaman akan melakukan penembakan di sekolah.

Saat itu kantor sheriff daerah mewawancarai ayah dan tersangka yang saat itu berusia 13 tahun, yang menyangkal ancaman tersebut, sebelum melaporkan anak tersebut kepada petugas sekolah untuk diawasi.

Smith mengatakan polisi belum tahu apakah pelaku menunjuk orang-orang tertentu sebagai target, dan pihak berwenang belum mengidentifikasi senjatanya.

Beberapa orang di sekolah awalnya mengira itu hanya latihan menembak biasa, kata Alexsandra Romeo, seorang siswa kepada AFP, mengacu pada latihan yang umum di sekolah-sekolah AS.

"Semua orang mengira itu hanya latihan menembak, sampai guru saya mengatakan tidak mendapat informasi sebelumnya," kata Alexsandra Romeo.

"Dia membuat kami semua terpojok dan semua orang berpelukan, beberapa teman saya menangis. Sampai dua petugas polisi datang dengan senjata mereka dan memberi tahu kami bahwa ini bukan latihan," terangnya.

Baca juga: Penembakan Supermarket Arkansas, 3 Orang Tewas, 10 Terluka

Siswa lainnya, Stephanie Folgar yang berusia 17 tahun, mengatakan bahwa ia mendengar suara ledakan keras dan siswa yang panik bersembunyi di kamar mandi dan lemari.

Penembakan itu terjadi di dekat kota Winder, sekitar 70 kilometer timur laut Atlanta, ibu kota negara bagian.