Pemerintah RI Resmikan Layanan E-paspor di KJRI Sydney, Pertama di Australia dan Pasifik
SYDNEY, - Pemerintah Indonesia meresmikan layanan e-paspor di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Sydney pada Rabu (4/9/2024).
Acara yang secara resmi dibuka oleh Konsul Jenderal Republik Indonesia di Sydney, Vedi Kurnia Buana, itu dihadiri oleh sejumlah pihak.
Itu termasuk, Wakil Menteri Luar Negeri RI Pahala Nugraha Mansury, Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim, Duta Besar RI Australia Siswo Pramono, serta perwakilan pelajar, komunitas Indonesia, dan diaspora Indonesia di Sydney.
Baca juga: KJRI Sydney Gelar Upacara HUT Ke-79 RI di Kensington Park
Acara ini menjadi momen bersejarah karena peluncuran e-paspor tersebut menjadi yang pertama kali diadakan di wilayah Australia.
Dalam pembukaannya, Vedi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada segenap pimpinan dan staf Ditjen Imigrasi atas terpilihnya KJRI Sydney untuk menginisiasi layanan e-paspor pertama di Australia dan Pasifik.
“Dengan adanya penambahan fitur e-paspor pada layanan imigrasi, tentunya akan semakin mempermudah dan menambah kebanggaan serta percaya diri bagi komunitas atau diaspora WNI di luar negeri dalam melakukan perjalanan lintas negara," jelasnya, sebagaimana tertuang dalam keterangan tertulis yang dikirim KJRI Sydney kepada pada Jumat (6/9/2024).
KJRI Sydney pada kesempatan ini juga mendapatkan kehormatan menerima kunjungan Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Pahala Nugraha Mansury, yang juga berkenan turut meresmikan peluncuran layanan e-paspor di KJRI Sydney.
Ia mengucapkan selamat atas keberhasilan peluncuran e-paspor di KJRI Sydney.
Pahala berharap, dengan adanya layanan e-paspor ini, perwakilan RI dapat memberikan layanan yang lebih baik bagi warga negara Indonesia (WNI) di Australia.
"Peluncuran e-paspor ini merupakan upaya meningkatkan layanan Perwakilan RI kepada WNI sebagai bagian dari prioritas kebijakan luar negeri, pelayanan, dan pelindungan WNI," ujar Wakil Menteri Luar Negeri.
Baca juga: KJRI Sydney Gelar Shalat Idul Fitri dan Halalbihalal, Kuliner Nusantara Paling Ditunggu
Ia menambahkan, layanan e-paspor diharapkan akan mendukung upaya Indonesia meningkatkan people-to-people contact dengan Australia, khususnya antarpelaku bisnis dan peningkatan tenaga kerja profesional Indonesia yang bekerja di Australia.
Dalam sambutan dan sosialisasi tentang keimigrasian, Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim mengungkapkan, pembukaan layanan paspor elektronik pada KJRI Sydney diharapkan dapat memberi kenyamanan dan meningkatkan user experience dalam hal layanan keimigrasian kepada WNI yang bermukim di Australia.
Paspor elektronik dilengkapi dengan chip yang menyimpan data biometrik yang memberikan kemudahan bagi pemegangnya saat melewati gerbang otomatis (autogate) di bandara.
Dengan fitur keamanan yang lebih mutakhir, paspor elektronik lebih aman dari potensi pemalsuan dan memudahkan WNI di Australia yang kerap melakukan perjalanan internasional karena proses pemeriksaan imigrasi yang lebih lancar.
Sebagai simbol peresmian layanan e-paspor, Dirjen Imigrasi Silmy Karim memberikan e-paspor kepada Suherli Handajani, WNI di New South Wales yang akan berulang tahun ke-93 pada Oktober 2024.
Terkini Lainnya
- Perusahaan di China Beri iPhone 16 Pro Gratis bagi Semua Karyawannya
- 30 Tewas akibat Baku Tembak Antar Suku di Dekat Tambang Emas Papua Nugini
- AK-47, Tas Ransel, dan Kamera GoPro Ditinggalkan Tersangka untuk Tembak Trump
- Rangkuman Hari Ke-935 Serangan Rusia ke Ukraina: Kemajuan di Pokrovsk | Desakan Zelensky ke Barat
- Lansia di Jepang Capai Rekor Tertinggi, Segini Jumlahnya
- Di Postingan Media Sosial, Trump: "Saya Benci Taylor Swift"
- Rusia Terus Maju di Kota Pokrovsk Ukraina, Masuk Sejauh 10 Km
- Isi Medsos Ryan Wesley Routh, Orang yang Hendak Tembak Trump Saat Main Golf
- Zelensky Kembali Desak Barat Izinkan Ukraina Serang Jauh di Dalam Rusia
- Trump Sedang Main Golf, Moncong Senapan Tiba-tiba Mengarah Kepadanya
- [KABAR DUNIA SEPEKAN] Debat Capres AS Trump Vs Harris | Lanjutan Tur Paus Fransiskus
- Trump Jadi Target Penembakan Lagi, Kali Ini di Dekat Lapangan Golf
- Saat Serangan Udara Israel Justru Tewaskan 3 Warganya Sendiri yang Jadi Sandera di Gaza...
- Rusia Jatuhkan Semua 29 Drone Ukraina Semalam, Kyiv Belum Komentar
- PM Yordania Bisher Khasawneh Tiba-tiba Ajukan Pengunduran Diri, Ada Apa?
- Sosok Ryan Wesley Routh, Pria yang Hendak Tembak Donald Trump di Lapangan Golf
- 7 Kelompok dengan Kondisi Medis yang Tidak Dianjurkan Makan Alpukat
- Giliran Papua Nugini Siap Sambut Antusias Kehadiran Paus Fransiskus...
- Misteri Tarian Melayang Berezka Ensemble, Tekniknya Masih Dirahasiakan, Keluarga Pun Tak Tahu
- Kuala Lumpur Disebut Tak Aman Usai Turis India "Ditelan" Trotoar, Ini Kata Pemerintah Malaysia
- China Catat Bulan Agustus Terpanas sejak 1961
- Apresiasi Filipina untuk Indonesia atas Penangkapan Mantan Wali Kota Alice Guo