airtronicfirearms.com

Pesawat Tanker Padamkan Kebakaran Los Angeles, Warga Khawatir Bantuan Diprioritaskan untuk Daerah Mewah

Helikopter menyemprotkan air untuk memadamkan kebakaran hutan Los Angeles atau Sunset Fire di Hollywood Hills, Negara Bagian California, Amerika Serikat, Rabu (8/1/2025).
Lihat Foto

LOS ANGELES, - Pesawat tanker udara dan helikopter dikerahkan untuk bantu memadamkan kebakaran Los Angeles.

Beberapa helikopter terbang rendah untuk menumpahkan air ke tepi kobaran api. Sementara pesawat tanker raksasa menumpahkan bahan Kimia tahan api juga ke kobaran api.

"Tidak pernah ada banyak kebakaran di saat yang bersamaan, tapi ini yang terjadi di langit," kata pilot helikopter Albert Azouz, dikutip dari AFP pada Jumat (10/1/2025).

Baca juga: Dampak Kebakaran Dahsyat Los Angeles pada Industri Hiburan Hollywood

Terbang untuk perusahaan penerbangan swasta sejak 2016, Azouz telah melihat banyak kebakaran termasuk kebakaran mematikan di Malibu enam tahun lalu.

Namun menurut dia, kebakaran Los Angeles ini menjadi yang terparah selama dia menerbangkan helikopter.

Kebakaran Kenneth yang baru terjadi pada Kamis sore di dekat Calabasas, daerah mewah di luar Los Angeles yang terkenal karena penghuninya yang merupakan selebritas.

Pesawat termasuk helikopter Chinook Boeing yang dilengkapi dengan tangki berkapasitas 3.000 galon telah didatangkan dari tempat yang jauh seperti Kanada.

Tidak dapat terbang selama beberapa jam pertama kebakaran Los Angeles pada Selasa karena hembusan angin berkecepatan hingga 160 kilometer per jam, helikopter itu telah menjadi alat yang sangat berharga untuk menahan kobaran api dan mengurangi kerusakan lebih lanjut.

Helikopter melakukan beberapa ratus kali penerjunan air pada Kamis, selama kondisi memungkinkan.

Sementara dikutip dari Reuters, banyak penduduk yang khawatir karena bantuan pemerintah akan disalurkan ke daerah-daerah yang populer atau mewah saja.

"Mereka tidak akan memberikan nilai rumah Anda, jika mereka melakukannya, Anda benar-benar harus memperjuangkannya," kata Kay Young (63).

Matanya berkaca-kaca saat menatap puing-puing yang berasap, sisa-sisa rumah yang telah ditinggali keluarganya selama beberapa generasi.

Inez Moore (40), yang rumah keluarganya di Altadena hancur oleh kebakaran, mengatakan komunitas seperti mereka kemungkinan akan lebih menderita secara finansial daripada pinggiran kota yang lebih kaya.

Baca juga: Kebakaran Hutan Los Angeles, Mengapa Bencana Ini Begitu Parah?

Tentu karena banyak orang tidak memiliki sumber daya atau pengalaman untuk menavigasi sistem birokrasi yang rumit.

"Akan ada beberapa orang yang tidak akan mendapatkan sebanyak yang seharusnya mereka dapatkan, dan beberapa orang yang mungkin mendapatkan lebih dari yang sebenarnya mereka butuhkan," kata Moore, seorang dosen di California State University.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat