Damkar Los Angeles Salah Kirim Peringatan Kebakaran, Picu Kepanikan Massal
LOS ANGELES, - Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles County pada Kamis (9/1/2025) dan Jumat (10/1/2025) salah mengirim peringatan evakuasi, memicu kepanikan massal di kalangan penduduk yang wilayahnya tak terdampak bencana.
Manajer Tim Tanggap Darurat Los Angeles Kevin McGowan kemudian meminta maaf atas kesalahan tersebut.
"Ini pesan darurat dari Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles County. PERINGATAN EVAKUASI dikeluarkan di wilayah Anda," bunyi pesan itu, yang beredar luas pada Kamis, termasuk di wilayah yang jauh dari zona bahaya.
Baca juga: Horor Kebakaran Los Angeles: 2 Pria dan Anjing Terjebak di Rumah, Api Berkobar Besar di Luar
"Tetap waspada terhadap ancaman apa pun dan bersiaplah mengungsi. Bawalah orang-orang terkasih, hewan peliharaan, dan perlengkapan," lanjut peringatan itu, dikutip dari kantor berita AFP.
Koreksi dikirim 20 menit kemudian yang menjelaskan bahwa peringatan hanya untuk warga di titik api Kenneth Fire, Los Angeles utara.
Kebakaran Los Angeles di permukiman Pacific Palisades dan sekitar Altadena menghanguskan sekitar 35.000 hektare wilayah, merobohkan ribuan bangunan, dan menewaskan sepuluh orang.
Banyak penduduk Los Angeles mengandalkan sistem peringatan sebagai garda pertama untuk mengetahui informasi kebakaran dan kebutuhan untuk mengungsi.
Saat ini, sekitar 153.000 orang mengungsi dari titik-titik api kebakaran Los Angeles.
Baca juga: Apa Penyebab Kebakaran Los Angeles?
Salah peringatan lagi pada Jumat
McGowan mengatakan, kesalahan pesan otomatis itu menyebabkan rasa frustrasi, marah, dan takut di kalangan masyarakat.
"Saya tidak bisa berkata-kata mengenai betapa menyesalnya saya," katanya kepada wartawan.
McGowan menambahkan, ia bekerja sama dengan para spesialis untuk mencaritahu penyebab kesalahan, mengapa banyak orang dikirimi pesan yang tidak berlaku untuk mereka.
"Saya mohon semua orang tidak menonaktifkan pesan di ponsel Anda," lanjutnya.
"Ini sangat membuat frustrasi, menyakitkan, dan menakutkan, tetapi alat peringatan ini sudah menyelamatkan banyak nyawa selama keadaan darurat."
Pengawas Los Angeles County Lindsey Horvath menegaskan, kesalahan itu tidak dapat diterima.
Terkini Lainnya
- Kasus Penipuan dengan AI: PM Thailand Nyaris Kena, "Brad Pitt" Gadungan Tipu Rp 13 Miliar
- AS Resmi Blokir TikTok, ByteDance Tunggu Penyelamatan Trump
- Truk Bawa 60.000 Liter Bensin Meledak di Nigeria, 86 Tewas
- Pemancing Tewas Diterkam Hiu, Luka Parah di Leher
- Cicit Benito Mussolini Cetak Gol, Suporter Klub Italia Selebrasi dengan Salam Fasis
- Gali Rubanah, Pekerja Proyek Temukan Mayat Orang yang Hilang 25 Tahun
- Truk Tangki Minyak Meledak di Nigeria, 70 Orang Tewas
- Jelang Pelantikan, Trump Tiba di Washington Disambut Pertunjukan Kembang Api
- Warga Indonesia Harus Mengungsi akibat Kebakaran Los Angeles
- Kasus Penipuan dengan AI: PM Thailand Nyaris Kena, "Brad Pitt" Gadungan Tipu Rp 13 Miliar
- Laut Tangerang yang Dipagari Bambu Sudah Bersertifikat HGB?
- Tak Ikut Campur Urusan Pernikahan Al Ghazali, Maia Estianty: Mereka yang Berhak Menentukan
- Brasil Ungkap Tujuan BRICS, Bukan untuk Gantikan Dollar AS
- Horor Kebakaran Los Angeles: 2 Pria dan Anjing Terjebak di Rumah, Api Berkobar Besar di Luar
- [POPULER GLOBAL] Penyebab Kebakaran Los Angeles | Banjir Arab Saudi
- Apa Penyebab Kebakaran Los Angeles?
- Lebanon Isi Kursi Kepresidenan karena Hizbullah Melemah