5 Jenis Karpet yang Cocok untuk Kamar Tidur

- Pemasangan karpet tidak hanya menambah keindahan dalam ruangan, tetapi juga memberikan kenyamanan.
Selain di ruang tamu, karpet juga umumnya ditempatkan di kamar tidur. Dengan memasang karpet, kamar tidur menjadi lebih hangat dan suara dari kamar pun dapat diredam.
Jenis-jenis karpet untuk kamar tidur
Bagi yang masih bingung dengan banyaknya pilihan karpet, berikut adalah rekomendasi 5 jenis karpet yang cocok untuk kamar tidur.
Baca juga: Catat, Begini Cara Membersihkan Noda Lilin di Karpet
1. Karpet wol

Wol merupakan satu-satunya serat alami yang umum digunakan untuk membuat karpet. Karpet wol banyak disukai karena daya tahannya dan terasa sangat lembut saat diinjak.
Jika dirawat dengan baik, serat wol dapat bertahan hingga puluhan tahun pemakaian. Ini sepadan dengan harga karpet wol yang umumnya lebih mahal dari karpet lainnya.
Karpet wol biasanya tersedia dalam dua jenis, yakni karpet wol murni dan campuran wol. Campuran wol cenderung memiliki rasio wol 80/20, dengan tambahan bahan sintetis, seperti polipropilena, yang memberikan kesan lebih lembut dan lebih tahan noda.
Karpet campuran wol adalah pilihan tepat untuk menikmati kualitas wol alami dengan harga yang lebih rendah.
Sementara itu, karpet wol murni dibuat menggunakan 100 persen wol domba. Tentunya, karpet wol murni lebih bermutu dibandingkan wol campuran.
Untuk menjaga kualitas, pertimbangkan untuk membeli pembersih karpet wol, yang dirancang khusus untuk menghilangkan noda dan menjaga keutuhan serat wol.
Baca juga: 5 Tips Penempatan Karpet di Ruang Tamu Menurut Desainer
2. Karpet nilon

Nilon adalah jenis serat karpet yang juga populer di pasaran. Nilon merupakan serat yang kuat, serbaguna, dan dianggap sebagai karpet sintetis paling awet karena dapat bertahan hingga 15 tahun, jika dirawat dengan baik.
Tak hanya itu, karpet nilon memiliki ketahanan tinggi terhadap kelembapan, sehingga cocok dipasang di kamar tidur yang tidak terkena sinar matahari langsung.
Sayangnya, serat nilon sangat menyerap, sehingga rentan kotor karena tumpahan cairan. Untuk mengakalinya, pilihlah karpet nilon yang telah diberi lapisan khusus sehingga lebih tahan noda.
Agar karpet nilon tetap awet dan bersih, sering-seringlah membersihkannya dengan penyedot debu. Selain itu, segera bersihkan tumpahan pada karpet nilon agar noda yang terserap masih mudah dihilangkan. Jika diperlukan, gunakan jasa profesional untuk membersihkan karpet nilon secara menyeluruh setiap setahun sekali.
Terkini Lainnya
- 10 Barang yang Harus Segera Disingkirkan dari Rumah Menurut Feng Shui
- 3 Cara Membersihkan Cermin dengan Benar, Bebas Noda dan Goresan
- 6 Ide Daur Ulang Botol Plastik untuk Berkebun di Rumah
- 5 Barang yang Tidak Boleh Dicuci Terlalu Sering, Bisa Cepat Rusak
- 7 Ras Anjing yang Larinya Tercepat, Cocok Diajak Olahraga
- 5 Tanaman Gantung Terbaik untuk Dalam dan Luar ruangan
- 7 Ras Anjing Paling Aktif dan Suka Bermain
- Kompor Gas Vs Kompor Listrik, Apa Perbedaannya?
- 5 Tanaman Hias yang Cocok Jadi Kado Valentine
- 5 Kesalahan Mencuci yang Membuat Pakaian Menyusut
- Kenapa Kucing Tidak Suka Air? Ini Alasannya
- 3 Barang yang Diam-diam Paling Beracun di Kamar Tidur
- 3 Tanaman yang Tidak Boleh Ada di Rumah Menurut Feng Shui
- Selain Sphynx, Ini 6 Ras Kucing yang Tidak Memiliki Bulu
- Tanpa Gas Elpiji, Ini Cara Membersihkan Kompor Listrik yang Tepat
- Kebakaran di Gedung ATR/BPN, Nusron: Tidak Ada Upaya Penghilangan Barang Bukti!
- Kisah Annisa, Anak Buruh yang Lulus Kedokteran Undip dengan IPK 3,96
- 6 Kesalahan yang Membuat Rumah Terasa Sangat Panas
- 5 Ide Penyimpanan Cangkir Kopi di Rumah agar Lebih Rapi
- 5 Cara Membuat Taman Kecil di Depan Rumah, Tingkatkan Tampilan
- 5 Manfaat Soda Kue untuk Mencuci Pakaian yang Jarang Diketahui
- Cara Menggunakan Laundry Pods dengan Benar