airtronicfirearms.com

JAKARTA, - Memperbanyak tanaman adalah proses sederhana menciptakan tanaman baru. Banyak tanaman yang dapat berkembang biak dengan sendirinya, dengan cara menjatuhkan biji atau mengisap. 

Namun, dapat memperbanyak tanaman dengan cara mudah, mengambil stek batang. Potong bagian batang yang sehat, letakkan di dalam air atau media tanam hingga tumbuh akar, lalu tanam di dalam pot atau tanah. 

Baca juga: 6 Media Tanam Organik untuk Menanam Tanaman Selain Tanah

Memperbanyak tanaman dari stek batang adalah cara mudah dan umum untuk membuat tanaman hias baru serta dapat digunakan untuk banyak tanaman taman.

Di daerah dengan cuaca dingin, Anda bisa mengambil stek tanaman semusim yang lembut dan menanamnya di dalam ruangan untuk menyiapkan pasokan tanaman baru ditanam. 

Nah, disadur dari The Spruce, Rabu (2/10/2024), berikut cara memperbanyak tanaman dari stek batang. 

Kapan memperbanyak tanaman dari stek batang? 

Stek batang dapat diambil dan diakarkan hampir kapan saja selama periode pertumbuhan aktif tanaman induk. Anda juga dapat mengambil stek batang dari banyak tanaman berkayu (tanaman dengan batang keras) selama masa dormansinya.

Di daerah beriklim dingin, dapat mengambil stek batang sebelum musim dingin tiba, menanamnya di dalam ruangan, lalu memindahkannya ke dalam pot.

Pada musim panas atau musim berkebun, Anda sudah memiliki tanaman pot yang kuat, yang dapat ditanam kembali di taman. 

Baca juga: 5 Tanaman Hias Dalam Ruangan yang Butuh Banyak Sinar Matahari

Sebelum memulai memperbanyak tanaman dari stek batang 

Kunci keberhasilan cmemperbanyak tanaman dari stek batang adalah menemukan tingkat kelembapan dan suhu yang sesuai.

Selain itu, mengoleskan hormon perakaran ke ujung potongan untuk membantu mendorong produksi akar. Waktu yang dibutuhkan tanaman untuk berakar akan bervariasi.

Misalnya, tanaman semusim herbal dapat berakar dengan cepat, tetapi tanaman keras dan tanaman berkayu, seperti semak, dapat memakan waktu lebih lama.

Beberapa stek akan berhasil berakar dalam pot berisi air tawar segar. Namun, memindahkan bibit yang berakar di air ke tanah tidak selalu berhasil, jadi lebih baik menanam stek di tanah.

Alat dan bahan yang dibutuhkan 

• Silet atau gunting. 
• Pot kecil untuk hormon perakaran (opsional).
• Pensil atau tongkat. 
• Pot berukuran 15 sentimeter untuk menanam.
• Campuran pot tanpa tanah.
• Tanaman yang sudah ada (tanaman induk).
• Alkohol.
• Hormon perakaran (opsional).
• Kantong plastik. 

Baca juga: Cara Memperbanyak Tanaman Lavender, Bisa dengan Stek Batang

Siapkan pot 

Isi pot bersih sedalam 15 sentimeter dengan campuran pot tanpa tanah untuk menampung stek agar berakar.

Campuran yang tidak mengandung tanah akan mengalir baik dan memberikan kondisi lembap yang sesuai untuk mendorong stek berakar.

Jangan gunakan tanah kebun biasa karena mungkin mengandung patogen yang dapat membunuh stek sebelum berakar.