Cara Menggunakan Garam Epsom untuk Menyuburkan Tanaman
- Selain memberikan pupuk sintetis, ada banyak cara lain untuk menyuburkan tanaman, salah satunya adalah menggunakan garam epsom.
Garam epsom, yang juga dikenal sebagai magnesium sulfat, dapat mengisi kembali nutrisi penting seperti magnesium dan sulfur dalam tanah.
Magnesium berperan penting dalam fotosintesis tanaman sebagai bagian dari molekul klorofil, sementara sulfur sangat penting untuk sintesis asam.
Baca juga: 7 Cara Menggunakan Garam Epsom untuk Membersihkan Rumah
Manfaat garam epsom untuk tanaman
Mengutip Real Simple, Rabu (2/10/2024), ahli botani, Julia Omelchenko, mengatakan bahwa penggunaan garam epsom dapat bermanfaat bagi tanaman dalam beberapa cara.
Misalnya, jika tanaman kekurangan magnesium, daunnya dapat menjadi pucat dan kuning. Garam epsom dapat mencegah hal ini dengan menyediakan magnesium yang diperlukan.
Selain itu, karena garam epsom meningkatkan produksi klorofil, bahan ini juga dapat membuat dedaunan menjadi hijau dan rimbun serta meningkatkan produksi bunga dan buah.
Lebih lanjut, Omelchenko menjelaskan, garam epsom dapat meningkatkan kadar sulfur, yang akan membantu tanaman tumbuh dan berkembang lebih pesat. Selain itu, sulfur memengaruhi kualitas panen dengan meningkatkan kandungan protein dan minyak pada buah.
Baca juga: 7 Manfaat Garam Epsom untuk Membersihkan Perlengkapan Rumah
Cara menyuburkan tanaman dengan garam epsom
Ada beberapa cara untuk menggunakan garam epsom pada tanaman. Namun, sebelum kamu menggunakannya, kamu perlu memastikan bahwa apakah bahan tersebut diformulasikan dengan bahan tambahan yang tidak baik untuk tanaman.
Untuk mencegahanya, kamu bisa memilih garam epsom tanpa pewangi untuk penggunaan internal dan eksternal pada tanaman.
Semprotkan pada daun
Omelchenko mengatakan, garam epsom dapat digunakan sebagai pupuk daun. Pemberiannya dilakukan dengan cara menyemprotkan larutan garam epsom pada daun.
Baca juga: Cara Membasmi Kutu Daun Pakai Garam Epsom
Untuk menyiapkan larutan garam, campurkan 1–2 sendok makan garam epsom dengan sekitar 4 liter air. Kamu dapat menggunakan larutan ini untuk menyemprot daun atau menyiram tanah.
Namun, sebelum itu, sebaiknya uji larutan pada beberapa helai daun di setiap tanaman sebelum menyemprotkan ke seluruh tanaman. Hal ini untuk memastikan bahwa larutan tidak menyebabkan luka bakar, yang muncul sebagai bintik-bintik kering berwarna kuning atau cokelat muda.
Jika kamu melihat bintik-bintik setelah menyemprotkan larutan garam epsom, tambahkan lebih banyak air ke dalam larutan untuk mengencerkannya. Lakukan perawatan ini sebulan sekali.
Baca juga: Manfaat Garam Epsom untuk Tanaman Mentimun, Bikin Buah Melimpah
Terkini Lainnya
- Jangan Lakukan 7 Hal Ini saat Membersihkan Kamar Mandi
- 7 Penyebab Tanaman Anggrek Tidak Bisa Berbunga
- 7 Pohon Buah yang Dapat Dijadikan Dekorasi di Dalam Ruangan
- Ini Tempat Terbaik untuk Meletakkan Akuarium di Rumah
- Peralatan Elektronik yang Wajib Dimiliki Pengantin Baru untuk Memulai Rumah Impian
- Cara Merawat Bunga Calla Lily di Rumah
- Coway Luncurkan Coway Kristal ICE, Water Purifier Berpadu Pembuat Es Kristal
- Cara Merawat Anggrek Dendrobium agar Terus Mekar
- 10 Cara Menjaga Kebersihan AC di Kantor
- 7 Cara Merawat "Air Fryer" agar Awet dan Tidak Mudah Rusak
- 13 Barang yang Lebih Kotor daripada Dudukan Kloset
- Cara Mengukur Suhu Tubuh Kucing yang Demam di Rumah
- 5 Barang yang Tidak Perlu Dibeli untuk Menjaga Rumah Tetap Minimalis
- Seberapa Sering Harus Mengecat Bagian Luar dan Dalam Rumah?
- Cara Mengasah Pisau dengan Benar, Jadi Lebih Tajam dan Awet
- Pernikahan Jennifer Lopez Disebut Berakhir karena FBI Memberi Ben Affleck Video JLo dengan P Diddy
- Bocoran Kabinet Prabowo Ada 46 Kementerian, Mayoritas Menteri Jokowi
- Datang Mengunjungi Indro Warkop, Sosok Anak Kedua Dono Jadi Sorotan
- Cara Menghilangkan Bau dan Noda Pesing pada Kasur
- Hari Batik Nasional, Ini Cara Mencuci Batik yang Tepat agar Warnanya Tidak Luntur
- 5 Ide Dekorasi Bernuansa Batik untuk Mempercantik Rumah
- Cara Memperbanyak Tanaman dari Stek Batang, Mudah Dilakukan di Rumah
- Alasan Harus Menyimpan Talenan Kayu Dalam Posisi Berdiri, Apa Saja?