airtronicfirearms.com

6 Kesalahan Membersihkan Karpet yang Membuatnya Cepat Rusak

Ilustrasi membersihkan karpet.
Lihat Foto

- Membersihkan karpet tampak mudah dan tidak rumit. Namun, pembersihan yang tidak tepat bisa membuat karpet cepat kusam hingga merusak bahannya.

Oleh karena itu, perhatikan kembali cara membersihkan karpet di rumah. Bisa jadi, metode yang selama ini kamu lakukan justru yang menyebabkan karpet tidak awet.

Mengutip Better Homes and Gardens, Rabu (2/10/2024), berikut adalah beberapa kesalahan membersihkan karpet yang membuatnya cepat rusak.

Baca juga: 6 Cara Memilih Warna Karpet yang Cocok untuk Ruangan

Terlalu banyak air

Ilustrasi membersihkan karpet. SHUTTERSTOCK/B-D-S PIOTR MARCINSKI Ilustrasi membersihkan karpet.

Menggunakan terlalu banyak air untuk membersihkan karpet merupakan kesalahan yang umum, yang dapat menyebabkan kualitas karpet cepat rusak.

Terlalu banyak air dapat merusak kualitas dan struktur bahan karpet. Pasalnya, air dapat meresap melalui bantalan di bawah karpet dan menyebabkan jamur atau lumut.

Selain itu, penggunaan air yang terlalu banyak juga dapat menyebabkan kerusakan pada lantai di bawah karpet.

Baca juga: 5 Jenis Karpet yang Cocok untuk Kamar Tidur

Terlalu sering menggunakan penghilang bau

Penghilang bau seolah menjadi solusi cepat untuk mengatasi bau tidak sedap pada karpet. Namun, terlalu sering menggunakannya juga bisa menjadi masalah.

Alih-alih terus menyemprotkan penghilang bau, sebaiknya atasi akar masalah yang menyebabkan bau tersebut. Selain itu, terlalu banyak menggunakan penghilang bau dapat menyebabkan penumpukan residu pada karpet, yang menarik lebih banyak kotoran.

Jarang membersihkan debu

Ilustrasi membersihkan karpet. Ilustrasi membersihkan karpet.

Kamu tidak hanya perlu menyedot debu sebelum mencuci karpet. Tetapi, menjadwal penyedotan debu secara teratur juga merupakan kunci untuk menjaga serat karpet agar tetap tampak baru dan tidak cepat kusam.

Baca juga: Tips Membersihkan Karpet Luar Ruangan agar Bebas Noda

Kotoran, debu, dan serpihan dapat merusak serat karpet seiring waktu. Oleh karena itu, penting untuk menyedot debu secara teratur untuk menjaga tampilan dan keawetan karpet. Tidak hanya untuk tampilan, rajin menyedot debu juga membuat karpet lebih aman untuk kesehatan.

Kamu bisa membersihkan debu pada karpet setiap tiga hari sekali atau lebih sering jika karpet diletakkan di ruangan yang sibuk.

Menggunakan pembersih yang salah

Kesalahan membersihkan karpet yang selanjutnya adalah penggunaan produk pembersih yang tidak tepat. Menggunakan produk pembersih yang tidak dirancang untuk karpet dapat merusak serat atau menyebabkan perubahan warna karpet.

Oleh karena itu, belilah produk pembersih khusus karpet dan selalu ikuti petunjuk pada label yang tertera agar kualitas karpet lebih terjaga.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Bau di Karpet, Bisa Pakai Lemon

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat