airtronicfirearms.com

MotoGP Mandalika 2024: Saat Langkah Bagnaia Terhenti, Sapa Sesama Murid Rossi…

Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) dan Luca Marini (Repsol Honda) sejenak berbincang-bincang dalam sesi konferensi pers usai Sprint Race MotoGP Mandalika 2024 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (28/9/2024).
Lihat Foto

Laporan langsung wartawan , Sem Bagaskara, dari Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat

- Langkah sang pemenang Sprint Race MotoGP Mandalika 2024, Francesco Bagnaia, terhenti usai sesi jumpa pers. Ia menyapa sesama lulusan “sekolah” Rossi.

Pebalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, datang ke ruang konferensi pers Sirkuit Mandalika dengan masih memakai baju balapnya.

Ia baru saja memenangi sesi Sprint Race MotoGP Mandalika 2024, yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (28/9/2024).

Tetesan keringat tampak mengucur dari tubuh pebalap yang biasa disapa Pecco itu.

"Tapi hari ini kondisinya sangat panas, 63 derajat di aspal. Menurut saya, ini yang terburuk yang pernah kami coba, kondisi paling aneh, paling sulit yang pernah kami alami selama akhir pekan, selama musim ini. Tidak mudah untuk tampil di sana,” tutur Bagnaia membahas tantangan menaklukkan Sirkuit Mandalika.

Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP Indonesia 2024, Francesco Bagnaia Juara

Usai berbicara dengan awak media, Bagnaia langsung berjalan keluar. Akan tetapi, mendekati pintu keluar ruang media, langkah pria asal Torino itu tertahan.

Ia menengok ke arah sesama lulusan “sekolah” Valentino Rossi yang lain, Luca Marini.

Bagnaia lalu menyempatkan diri mengobrol dengan Luca Marini yang kini membela panji Repsol Honda.

Patut diketahui, Bagnaia dan Marini memang dihubungkan oleh benang merah bernama Valentino Rossi.

Bagnaia merupakan pebalap lulusan VR46 Academy, sekolah balap bentukan Valentino Rossi, sang legenda MotoGP yang tak lain adalah kakak Luca Marini.

Baca juga: MotoGP Mandalika 2024: Luca Marini di Antara Rossi dan Totti, Awal Positif di Indonesia

Pada hari sebelumnya, Marini juga bercerita kepada soal pengaruh besar sang kakak terhadap kariernya. 

“Dari kakak saya saya berusaha belajar sebanyak mungkin hal. Mencoba menontonnya ketika saya masih muda, berada di sampingnya saat di garasi dan mempelajari banyak hal,” ujar Marini yang pada sesi Sprint Race MotoGP Mandalika 2024 finis di urutan 18.

Usai sejenak berbincang dengan Marini dengan bahasa Italia, Bagnaia baru benar-benar meninggalkan ruang media.

Berkat kemenangan di sesi Sprint Race MotoGP Mandalika 2024, Bagnaia kini mampu memotong gap dengan sang pemuncak klasemen pebalap, Jorge Martin.

Bagnaia yang kini ada di posisi dua, saat ini hanya terpaut 12 angka dari Martin yang pada sesi Sprint Race berada di urutan ke-10 usai sempat mengalami jatuh atau crash.

Situasi ini tentu akan memanaskan perasaingan pada sesi balapan utama MotoGP Mandalika 2024 yang akan digelar pada Minggu, (29/9/2024).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat