Duet Marc Marquez-Pecco Bagnaia Bikin Bos Ducati Optimistis
- Kesan pertama yang ditunjukkan Marc Marquez setelah bergabung dengan tim Ducati Lenovo mendulang pujian. Marc Marquez dibilang berhasil berintegrasi dengan baik bersama Francesco Bagnaia selama sesi tes MotoGP di Barcelona 2024.
Keduanya tampak akrab saat berdiskusi dan bertukar ide mengenai prototipe motor Desmosedici GP25.
Walau baru memulai, salah satu bos Ducati sudah merasakan bahwa duet Bagnaia dan Marquez akan sangat kompetitif.
Secara personal, Marquez menunjukkan sikap hangat di dalam garasi Ducati.
Davide Tardozzi, Manajer Olahraga Ducati Lenovo, menunjukkan keyakinan tinggi terhadap kehadiran Marc Marquez.
Baca juga: Sang Adik Tanggapi Makna Jari Tengah Marc Marquez Saat Tes MotoGP Barcelona 2024
Dia berpendapat bahwa tidak ada tim lain yang memiliki level pembalap sekelas Bagnaia dan Marquez.
"Tim seperti yang kami miliki, dengan Bagnaia dan Marquez, saya rasa hanya bisa melawan tim yang terbentuk dari Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo," ungkap Tardozzi dilansir oleh GPOne.
Rossi dan Lorenzo pernah berbagi tim di pabrikan Yamaha pada dua periode, 2008-2010 dan 2013-20216.
Kendati rekan setim, keduanya memiliki rivalitas intens yang sampai membuat tim pabrikan Yamaha mendirikan dinding pemisah antara keduanya agar data masing-masing tidak bocor.
Namun, Yamaha mendulang era kesuksesan dengan mengumpulkan lima gelar juara pada periode waktu tersebut dengan rincian dua dari Valentino Rossi dan sisanya didapatkan Jorge Lorenzo.
Empat dari lima gelar itu datang saat Rossi dan Lorenzo bertandem, dengan kedua rider sama-sama mengambil dua gelar.
"Saya rasa tidak ada tim lain yang memiliki level seperti ini dalam sejarah," lanjutnya dengan percaya diri.
Tardozzi juga menilai Marquez sebagai rider luar biasa, baik di dalam mau pun luar lintasan.
Baca juga: Marc Marquez Hadapi Tekanan di Ducati Jelang Musim MotoGP 2025
"Saya pikir Marquez adalah rider hebat karena dia juga orang yang hebat," tambahnya.
"Marquez memiliki kecerdasan untuk mendengarkan, berpikir, dan memahami apa yang akan Anda katakan serta mempersiapkan jawaban berikutnya."