Apa yang Terjadi jika Lava Panas Bertemu Es?
- Apa yang terjadi ketika lava panas bertemu es? Pertemuan dramatis antara panas yang menyala dan dingin yang membekukan ini menciptakan pemandangan spektakuler dan kejadian geologis yang menarik.
Dikutip dari Science ABC, banyak orang berasumsi bahwa akan ada semacam ledakan saat lava bersentuhan dengan es, berkat perbedaan suhu yang drastis antara kedua benda tersebut.
Baca juga: Anehnya Gunung Ol Doinyo Lengai, Punya Lava Berwarna Hitam
Beberapa berspekulasi bahwa jika lava dituangkan di atas es, lava kemungkinan besar akan 'menggali' es tersebut.
Namun, tidak ada dari dua spekulasi tersebut yang akan terjadi.
Sebuah tim peneliti, termasuk Bob Wysocki dan Jeff Karson, keduanya profesor di Universitas Syracuse (New York, Amerika Serikat), yang menerbitkan makalah tentang dinamika yang terlibat dalam letusan gunung berapi yang tertutup salju dan bagaimana lava berinteraksi dengan es, melakukan beberapa eksperimen nyata dengan lava dan es.
Mereka melelehkan lebih dari 300 kilogram lava dan menuangkannya di atas es dalam Proyek Lava mereka yang terkenal.
Hasilnya mengejutkan, dengan lava tidak meledak atau menembus es seperti yang diharapkan.
Sebaliknya, gelembung vulkanik terbentuk. Lava yang sangat panas langsung mengubah es menjadi uap, yang kemudian mendidih melalui lava.
Meskipun terlihat seperti lava sedang mendidih, sebenarnya uap yang dihasilkan mencoba keluar.
Saat lava mendingin, lapisan hitam tebal terbentuk di atasnya, menjebak gelembung uap super panas di dalam batu. Proses ini mirip dengan pembuatan kaca alami.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Kubah Lava Meledak?
Pembentukan uap juga membantu lava mengalir, karena lava duduk di atas selimut uap, bukan langsung di permukaan es, yang mengurangi gesekan antara keduanya.
Eksperimen ini dilanjutkan dengan menuangkan lava ke dalam air, pasir, dan salju, menghasilkan efek yang mengejutkan dan indah. Saat lava dituangkan ke dalam air, terlihat bahwa lava membentuk kerak keras saat mendingin, dengan uap yang keluar melalui lubang di kerak.
Menuangkan lava ke pasir mengakibatkan ledakan kecil dan menghasilkan material kaca, sedangkan menuangkannya ke salju menciptakan pola dan formasi unik.
Singkatnya, ketika lava bertemu dengan es, terbentuk gelembung vulkanik karena lava panas mengubah es menjadi uap, yang kemudian mendidih melalui lava. Pembentukan uap membantu lava mengalir dan mengurangi gesekan antara dua permukaan.
Baca juga: Bagaimana Lava Terbentuk?
Artikel ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberi tahu kami ke redaksikcm@kompas.com
Terkini Lainnya
- Hubble Ungkap Keindahan Nebula Orion, Tempat Lahirnya Bintang-Bintang
- Mars dan Bulan Serigala Tampak Malam-malam Ini
- Tahun 2024 Menjadi Tahun Terpanas dalam Sejarah
- Misteri Cahaya Putih Aurora Borealis Terpecahkan
- Hewan Apa yang Memiliki Ekor Terpanjang?
- Ini Rayuan Terbaik Menurut Ilmu Pengetahuan
- Inilah Foto Close-up Pertama Sebuah Bintang di Luar Galaksi Kita
- Dinosaurus Tertua di Amerika Utara Ditemukan, Muncul Pertanyaan Baru
- Harta Karun Romawi Berusia 1.700 Tahun Ditemukan di Luksemburg
- Malam Ini, Penampakan Langka Asteroid Raksasa Bisa Dilihat dari Bumi
- Ikan Medaka Kawin hingga 19 Kali Sehari!
- Rahasia Panjang Umur: Mengurangi Kalori dan Makan di Waktu yang Tepat
- Lobster Hias Berwarna Cerah dari Indonesia Ternyata Spesies Baru
- Januari 2025, Kesempatan untuk Mengamati Planet Mars Lebih Dekat
- Terapi Latihan Fisik Disebut Efektif Mengobati Gagal Jantung
- Sumber Litium Besar Baru Saja Ditemukan di AS
- Gelombang Panas Bikin Kelahiran Prematur Lebih Sering Terjadi
- Aliran Lava Baru Bukti Venus Punya Gunung Berapi yang Masih Aktif
- Bagaimana Kunang-kunang Dapat Menghasilkan Cahaya?
- Konsumsi Banyak Buah dan Sayur Tingkatkan Durasi Tidur