airtronicfirearms.com

– Do dan does merupakan kata kerja yang sering digunakan dalam kalimat bahasa Inggris. Bagaimana cara penggunaan kedua kata tersebut?

Dalam Bahasa Inggris, do dan does memiliki arti yang sama, yaitu melakukan/lakukan. Perbedaan penggunaan do dan does terdapat pada subjeknya.

Do digunakan pada subjek I, you, we, they, dan nama orang jamak. Sementara itu, does digunakan untuk subjek he, she, it, dan nama orang tunggal.

Berdasarkan penggunaannya, Kata do dan does memiliki beberapa fungsi, yaitu:

• Sebagai auxiliary verb
• Sebagai kata kerja
• Sebagai penekan (emphasis)

Simaklah penjelasan dari penggunaan do dan does berikut ini!

Baca juga: Cara Menggunakan Am, Is, Are dalam Bahasa Inggris

Sebagai auxiliary verb

Sebagai auxiliary verb, kata do dan does sering digunakan pada kalimat simple present tense bentuk verbal, terutama pada jenis kalimat negatif dan interogatif.

Simple present tense adalah tense yang menyatakan sesuatu secara umum dan berdasarkan fakta dengan perspektif masa sekarang.

Pada kalimat negatif simple present tense, kata do dan does diikuti oleh kata not penanda negasi dari kalimat tersebut.

Baik do dan does beserta not diletakkan di antara subjek dan verb utama. 

Baca juga: Action Verb: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Sementara itu, pada kalimat interogatif, kata do dan does diletakkan di awal kalimat sebagai pembentuk pertanyaan dalam bentuk simple present tense. 

Rumus penggunaan do dan does dalam simple present tense kalimat negatif dan interogatif dapat dilihat pada tabel di bawah ini. 

Jenis kalimat	Rumus simple present tense
Negatif	Subject + do/does + not + base verb + complement
Interogatif	Do/does + subject + base verb + complement?

Catatan: Jika do dan does bertemu not, dapat disingkat menjadi don't dan doesn't.

Baca juga: Mengenal Kalimat Interogatif dalam Bahasa Inggris

Supaya makin paham tentang penggunaan do dan does dalam kalimat simple present tense, perhatikanlah contoh kalimatnya berikut ini!

• We don't need your explanation. (Kami tidak butuh penjelasanmu)
• Do we need your explanation? (Apakah kami butuh penjelasanmu?)

• I don't understand. (Saya tidak mengerti)
• Do I understand? (Apakah saya mengerti?)

• She doesn't like chocolate. (Dia tidak suka coklat)
• Does she like chocolate? (Apakah dia menyukai coklat?)

• Henry doesn't eat breakfast at 7 AM. (Henry tidak sarapan pada jam 7 pagi)
• Does Henry eat breakfast at 7 AM? (Apakah Henry sarapan pada jam 7 pagi?)

• The sun doesn't rise in the west. (Matahari tidak terbit di barat)
• Does the sun rise in the west? (Apakah matahari terbit di barat?)

Sebagai kata kerja

Sebagai kata kerja atau base verb, do dan does memiliki arti yang sama, yaitu melakukan sesuatu.

Selayaknya verb pada umumnya, do dan does bermakna sebagai sesuatu yang dilakukan oleh subjek.

Verb do dan does hanya digunakan pada kalimat bentuk simple present tense.

Does hanya digunakan pada subjek he, she, it dan nama orang bentuk tunggal paada kalimat positif saja. Pada kalimat negatif dan interogatif, does harus berubah menjadi do.

Baca juga: Cara Menggunakan Was dan Were dalam Bahasa Inggris

Perlu diingat bahwa verb do dan does berbeda dengan auxiliary verb do dan does. Supaya bisa membedakannya, simaklah rumus simple present tense di bawah ini. Perhatikan huruf yang ditebalkan!

Jenis kalimat	Rumus simple present tense
Positif	Subject + do/does + complement
Negatif	Subject + do/does (auxiliary verb) + not + do + complement
Interogatif	Do/does (auxiliary verb) + subject + do + complement?

Contoh penggunaan do dan does sebagai verb dapat dilihat pada beberapa kalimat berikut ini:

• Shinta does her homework. (Shinta mengerjakan pekerjaan rumahnya)
• Shinta doesn't do her homework. (Shinta tidak mengerjakan pekerjaan rumahnya)
• Does Shinta do her homework? (Apakah Shinta mengerjakan pekerjaan rumahnya?)
• I do the cooking for my family. (Saya memasak untuk keluarga saya)
• I don't do the cooking for my family. (Saya tidak memasak untuk keluarga saya)
• Do I do the cooking for my family? (Apakah saya memasak untuk keluarga saya?)
• He does his work diligently. (Dia melakukan pekerjaannya dengan rajin)
• He doesn't do his work diligently. (Dia tidak melakukan pekerjaannya dengan rajin)
• Does he do his homework diligently? (Apakah dia melakukan pekerjaannya dengan rajin?)

Baca juga: Penggunaan Do, Does, dan Did dalam Bahasa Inggris

Sebagai penekan (emphasis)

Do dan does juga dapat digunakan sebagai emphasis atau pemberi penekanan pada kalimat afirmatif atau kalimat positif.

Penekanan ini ditunjukkan kepada verb yang dilakukan oleh subjek.

Sebagai emphasis, do dan does hanya dapat digunakan pada kalimat bentuk simple present tense. Kata do dan does diletakkan sebelum verb utama.

Supaya makin paham dengan penggunaan do dan does sebagai emphasis, simaklah contoh kalimatnya di bawah ini.

• I don't speak French, but I do speak English. (Saya tidak berbahasa Prancis,tetetapi saya berbahasa Inggris)

• We do really understand about your situation. (Kami mengerti tentang situasimu)

• It's tiring but I do try my best. (Ini melelahkan tetapi saya melakukan yang terbaik)

• The teacher does care about her student. (Guru perhatian dengan muridnya)

• She does believe in ghost. (Dia percaya dengan hantu)

Baca juga: Emphasis dalam Presentasi: Pengertian dan Cara

Referensi: