Teori Komunikasi Humanisme: Pengertian dan Ciri-Cirinya

- Komunikasi humanisme adalah pendekatan berkomunikasi yang mengutamakan empati, penghargaan terhadap individu, dan keadilan.
Pendekatan ini tidak hanya bertujuan untuk menyampaikan informasi tetapi juga membangun hubungan yang lebih dalam dan bermakna.
Dilansir dari buku Etika dan Filsafat Komunikasi (2012) oleh Muhammad Mufid, teori Komunikasi Humanisme dikembangkan oleh McNeil pada tahun 1977.
Teori Komunikasi Humanisme adalah diri seseorang yang unik dan otonom, dengan proses mental mencari informasi secara aktif, yang sadar akan dirinya dan keterlibatannya dengan masyarakat, memiliki kebebasan memilih, dan bertanggung jawab terhadap perilau yang diakibatkan.
Komunikasi humanisme pernah diimplementasikan dalam dunia pendidikan melalui kurikulum humanistik yang berisi teori untuk menekankan pada pengawasan dan tanggung jawab bersama antarpeserta didik.
Baca juga: Perbedaan Hambatan Fisik dan Psikologis dalam Komunikasi
Ciri-ciri Teori Komunikasi Humanisme
Disadur dari buku Filsafat Komunikasi (2023) karya Dr. Faustyna dan Dr. Rudianto, berikut ciri-ciri komunikator humanisme, sebagai berikut:
- Berpribadi
Aspek paling penting dari pandangan humanistik adalah melihat seseorang sebagai individu yang utuh. Bisa saja disebut organisme atau individu, tetapi yang utama adalah memperlakukannya sebagai manusia.
Dengan demikian, setiap individu memiliki nama, dan dari sini kita mulai mengenali identitas pribadi yang unik. Setiap dari kita memiliki kepribadian dan penampilan yang tidak mungkin sama dengan orang lain di dunia ini.
- Unik
Diri seseorang sebagai manusia yang berpribadi adalah unik, lain dari yang lain. Kekhasan dan keunikan itu merupakan ciri yang paling bernilai.
Kita dapat berkomunikasi dalam banyak cara yang sama dengan orang lain, tapi ini bukan alasan untuk menggeneralisasi obyek yang normatif.
- Aktif
Proses mental selalu terkait dengan aktivitas. Pada dasarnya, kita bukan hanya penerima rangsangan internal dan eksternal, tetapi juga sebagai sistem yang aktif dan terus menerus menanggapi serta menciptakan rangsangan yang sesuai untuk kita.
- Sadar diri dan keterlibatan sosial
Prinsip dasar dari psikologi humanistik dan faktor dalam teori komunikasi antarmanusia yang mendukung pemahaman tentang fase-fase proses komunikasi antar manusia.
Kesadaran membantu kita menyadari bahwa dalam setiap situasi komunikasi, kita dihadapkan pada berbagai pilihan tindakan. Kita dapat menetapkan tujuan kita untuk menerapkan kesadaran humanisme kita.
Baca juga: Apa Itu Komunikasi Lingkungan?
Terkini Lainnya
- Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Sedang Puasa?
- 8 Keutamaan Puasa Ramadhan, Termasuk Dijauhkan dari Api Neraka
- 5 Fakta Menarik Tentang Siklon Tropis
- Mengapa Astronot Kesulitan Berjalan Setelah Kembali dari Luar Angkasa?
- 4 Manfaat Kesehatan Biji Pepaya, Termasuk Mencegah Kanker
- Apa Itu Gas Air Mata? Ini Penjelasan Lengkapnya!
- Fidyah, Cara Membayar Hutang Puasa bagi yang Tak Mampu Berpuasa
- 2 Cara Membayar Utang Puasa Ramadhan: Qadha dan Fidyah
- DPR Revisi Tata Tertib, Apa Bedanya Wewenang Baru dan Lama?
- Aliran Seni Lukis Romantisme: Pengertian dan Contohnya
- Apakah Setiap Manusia Memiliki Siklus Pertumbuhan yang Sama?
- Mengapa Bernapas Dapat Menghasilkan Energi untuk Tubuh?
- DPR Revisi Tata Tertib: Apa Artinya untuk Pejabat Publik?
- Lapisan Es Greenland Retak Lebih Cepat, Apa Dampaknya Bagi Bumi?
- Niat Puasa Senin Kamis, Lengkap dengan Doa Berbuka
- Gempa M 7,6 Guncang Karibia, Ada Peringatan Tsunami di Beberapa Negara
- PMK 10/2025 Berlaku, Siapa Saja Pekerja dengan Gaji di Bawah Rp 10 Juta yang Dapat Insentif PPh?
- Apakah Daun Bisa Melakukan Penguapan?
- 7 Jenis Besaran Pokok beserta Alat Ukurnya
- 10 Pengertian CRM Menurut Ahli
- Jawaban dari Soal "Teknik untuk Memecahkan Masalah"
- Pengertian dan Fungsi Ruler Pada Microsoft Word