airtronicfirearms.com

Langkah Tepat Menulis Teks Observasi

ilustrasi teks eksplanasi.
Lihat Foto

- Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), observasi adalah peninjauan secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena.

Dalam pembelajaran bahasa Indonesia, siswa sering diminta untuk membuat teks laporan hasil observasi. Hal ini bertujuan agar mereka dapat menyusun laporan secara sistematis dan sesuai kaidah yang berlaku.

Baca juga: Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi

Berikut ini adalah langkah-langkah yang benar dalam menulis teks laporan hasil observasi: 

  • Menentukan topik observasi

Langkah pertama dalam menyusun laporan adalah menentukan tema atau topik yang akan diamati. Kriteria topik observasi, yakni bersifat ilmiah dan berdasarkan fakta. Topik ini menjadi dasar yang mengarahkan fokus pengamatan.

Contoh topik: Pencemaran air sungai atau proses terjadinya fenomena gerhana matahari.

  • Menentukan tujuan dan judul observasi 

Tujuan observasi membantu agar proses pengamatan tetap terarah dan sesuai sasaran. Sementara judul observasi untuk memastikan pengamatan tetap fokus pada aspek tertentu tanpa meluas.

Contoh:

    • Tujuan: Mengidentifikasi dampak pencemaran air terhadap ekosistem sungai.
    • Judul: Dampak Pencemaran Air Sungai pada Kehidupan Biota Air.

Baca juga: 2 Macam Deskripsi dalam Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

  • Menyusun dan melakukan observasi

Menyusun langkah observasi seperti membuat rencana detail mengenai proses pengamatan, sehingga tidak ada langkah yang terlewat. Melakukan pengamatan adalah mengikuti rencana yang sudah dibuat, serta mengumpulkan data yang relevan sesuai tujuan awal. 

Pastikan seluruh proses berlangsung sistematis dan data yang diambil dapat dipertanggungjawabkan.

  • Menyusun kriteria aspek dan membuat batasannya

Menyusun kriteria artinya menentukan aspek yang akan dicatat dalam laoran, sedangkan batasan pengamatan yaitu menghindari data yang tidak relevan agar laporan lebih berfokus. Hal ini membantu menghasilkan laporan yang jelas dan terarah, sesuai dengan tujuan pengamatan.

  • Mendeskripsikan unsur

Pada tahap ini, unsur-unsur yang diamati dijelaskan secara rinci dengan mengikuti kaidah penulisan teks laporan hasil observasi, seperti:

    • Pernyataan umum atau klasifikasi: Menyampaikan informasi dasar tentang objek yang diamati.
    • Deskripsi rinci: Menguraikan setiap aspek yang dilaporkan berdasarkan fakta hasil pengamatan.

Pastikan penjelasan mematuhi struktur kalimat definisi dan memberikan informasi yang lengkap.

  • Melengkapi data dan gambar

Laporan observasi harus didukung oleh data dan visualisasi, seperti:

    • Grafik atau tabel: Menyajikan data dalam bentuk yang mudah dipahami.
    • Gambar: Memberikan representasi visual untuk mendukung isi laporan.

Langkah terakhir adalah merumuskan kesimpulan berdasarkan fakta, data, dan gambar yang telah dikumpulkan.

Baca juga: Ciri-ciri Kebahasaan dalam Teks Laporan Hasil Observasi, Kecuali

 

Referensi:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat