airtronicfirearms.com

- Kelly Basketball Akademi (KBA) Tangsel dan tiga akademi basket lainnya, Tamtelahitu Basketball Akademi (TBA) Jakarta, Asaba Jakarta, dan Thunderstorm Bogor, menggelar liga basket antar-akademi.

Ajang ini diharapkan akan menjadi cikal bakal kompetisi basket antar-akademi nasional. 

Erza Antu Bomantara, salah satu founder KBA, mengatakan kompetisi antar-akademi basket ini merupakan pilot project yang diusung bersama keempat akademi tersebut.

Ke depan, harapannya adalah ajang ini akan menjadi besar dan bisa diselenggarakan di seluruh wilayah Indonesia yang mempunyai akademi basket. 

Baca juga: Kevin Durant Cetak Sejarah: Pemain Basket dengan Medali Emas Olimpiade Terbanyak

"Jadi, ini merupakan impian kami semua agar akademi basket semakin menjamur di seluruh Indonesia," kata Erza dalam keterangan pers yang diterima, Minggu (1/9/2024).  

"Kenapa akademi? Karena akedemi ini adalah cikal-bakal bagi pebasket pemula yang membutuhkan proses dan sekaligus juga mengenalkan wadah berkompetisi awal," ujarnya.

"Kalau mereka main di klub, mereka belum saatnya dan masih butuh polesan basic fundamental basket. Yang terutama para pemainnya merupakan 100 persen binaan akademi dan tidak ada model pemain yang berpindah-pindah secara instan seperti level kompetisi antarklub," kata Erza. 

Erza mengatakan event ini sudah berlangsung sejak Januari dan saat ini akan memasuki seri ke III "Gas Kita PGN". KBA akan menjadi tuan rumah yang didukung penuh oleh Perusahaan Gas Negara (PGN) mulai tanggal 7-8 September dan 14-15 September di GOR Fullbelly Sport Kota Bogor. 

Baca juga: Tim Basket Tunarungu Indonesia Akan Tampil di Olimpiade Tunarungu ASEAN

Dua seri sebelumnya telah sukses berlangsung pada bulan Januari dan Mei kemarin. TBA dan Asaba bergantian menjadi tuan rumah.

Erza berharap penyelenggaraan seri III nanti yang diikuti kelompok KU 8 Mix, KU 12 Putra, KU 12 Putri, KU 14 Putra, KU 14 Putri, KU 16 Putra akan semakin kompetitif dan semua peserta semakin matang dan terus berproses, baik secara individu maupun permainan tim.

"Event ini harapan mulianya akan menjadi pioner kompetisi liga antar-akademi basket se-Indonesia," ucap Erza. 

"Semoga tahun depan kami akan tambah empat akademi basket lagi. Tujuan jangkauan panjangnya, pelan-pelan kami mau ekspansi ke wilayah Jawa lainnya, Bali, dan daerah lainnya di luar Pulau Jawa," ucapnya.

"Jika ini sudah konsisten imbasnya akan dirasakan untuk kemajuan basket Indonesia. Ini mendidik karakter generasi muda karena tidak hanya kompetisi, melainkan menanamkan nilai-nilai yang baik, mengajarkan sportivitas, sopan santun, disiplin, dan menerima kemenangan serta kekalahan," tuturnya.