Kaleidoskop Olimpiade 2024: Kekuatan Pikiran Veddriq, Rekor Rizki, dan Perjuangan Gregoria
- Indonesia yang diwakili 29 atlet membawa pulang dua emas dan satu perunggu di Olimpiade Paris 2024 yang digelar pada 26 Juli-11 Agustus 2024.
Olimpiade 2024 meninggalkan makna historis bagi Indonesia yang menurunkan total 29 atlet dalam 12 cabang olahraga.
Inilah kali pertama sepanjang sejarah, Indonesia meraih emas Olimpiade di luar olahraga bulu tangkis.
Penyumbang emas Indonesia adalah Veddriq Leonardo (panjat tebing) dan Rizky Juniansyah (angkat besi).
Sementara itu, satu perunggu dipersembahkan oleh atlet bulu tangkis, Gregoria Mariska Tunjung.
Sumbangan medali dari Jorji, Veddriq, dan Rizki membawa Indonesia berada di peringkat ke-39 klasemen akhir Olimpiade Paris 2024.
Baca juga: Veddriq Leonardo Buru Rekor Dunia, Ungkap Rahasia Ritual Tutup Mata
Berikut rangkuman perjuangan atlet Indonesia di Olimpiade 2024:
1. Gregoria Mariska Tunjung Si Pembuka Keran Medali
Gregoria membuka keran medali Indonesia di Olimpiade 2024. Pebulu tangkis tunggal putri asal Wonogiri itu membawa pulang medali perunggu.
Dahaga 16 tahun pun diakhiri oleh Gregoria. Sebelum pebulu tangkis yang biasa disapa Jorji itu naik podium ketiga di Paris 2024, kali terakhir tunggal putri Indonesia membawa pulang medali adalah pada 2008 silam di Beijing, China.
Gregoria Mariska Tunjung pun menjadi nama tunggal putri keempat Indonesia yang mampu mendapatkan medali Olimpiade, mengikuti Susy Susanti (emas, Barcelona 1992 & perunggu, Atlanta 1996), Mia Audina (perak, Atlanta 1996), dan Maria Kristin Yulianti (perunggu, Beijing 2008).
Baca juga: Kala Kepercayaan Diri Bantu Gregoria Bawa Pulang Perunggu Olimpiade
Gregoria Mariska Tunjung resmi mendapat medali medali perunggu Olimpiade Paris 2024 setelah Carolina Marin (Spanyol) yang seharusnya menjadi lawan di babak perebutan tempat ketiga mundur karena cedera lutut.
"Perjuangan yang begitu luar biasa yang ditunjukkan oleh Jorji sampai akhir. Ini adalah sebuah ganjaran," kata Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari.
"Medalinya Jorji itu bukan dikasih, tetapi sebuah perjuangan yang ganjarannya medali," tuturnya.
2. Emas dan Kekuatan Pikiran Veddriq Leonardo
Turun pada cabang olahraga panjat tebing nomor speed putra, Veddriq Leonardo, meraih emas Olimpiade 2024 usai mengalahkan Wu Peng (China).