Kisah Christian Panucci: Gagal Main di Olimpiade, Selamat dari Maut karena Koper Hilang
- Bayangkan, Anda jadi kapten timnas Italia di Olimpiade. Sudah sampai kamp latihan, dan empat hari lagi bertanding, tapi tiba-tiba cedera dan harus dipulangkan.
Nah, nasib “sial” itu dialami bek timnas Italia Christian Panucci saat Olimpiade Amerika Serikat 1996.
Dia dijadwalkan pulang ke Italia pada Rabu 17 Juli 1996 naik pesawat Boeing 747-131 dari maskapai Trans World Airlines. Namun kopernya yang hilang "menyelamatkan" nyawanya. Berikut kisahnya...
Baca juga: Bocah 4 Tahun Lompat dari Lantai 26 Pakai Payung Setelah Menonton Kartun Tom and Jerry
Koper hilang
Dikutip dari Gentlemanultra, dia mondar-mandir di ruang tunggu keberangkatan di Bandara John F. Kennedy, New York City, AS.
Pikiran pemain yang saat itu membela AC Milang melayang kembali ke beberapa hari sebelumnya: Ia sedang berada di Atlanta, Georgia, AS mempersiapkan diri untuk Olimpiade Musim Panas 1996.
Ia sebelumnya ditunjuk sebagai kapten tim Italia oleh pelatih Cesare Maldini.
Kemudian, selama pertandingan pemanasan, ia mengalami cedera dan terpaksa meninggalkan kamp Italia. Ia mengutuk nasibnya dan terus mondar-mandir.
Saat waktu terus berjalan mendekati waktu keberangkatan, koper-kopernya masih belum terlihat.
Panucci mendekati seorang anggota staf maskapai penerbangan Alitalia untuk menjelaskan situasinya.
Pekerja yang simpatik itu memeriksa jadwal dan menjelaskan bahwa ada kursi yang tersedia pada penerbangan berikutnya yang langsung menuju Milan.
Setelah memesan kopi kental dan menimbang-nimbang pilihannya, Panucci memutuskan mengambil penerbangan Alitalia selanjutnya akan lebih masuk akal.
Dia masih belum ikhlas harus melepas kopernya. Dia juga menghindari pemberhentian di Paris dan penerbangan domestik dari Roma ke Milan.
Ia lalu berjalan kembali ke meja Alitalia untuk membuat pemesanan pesawat berikutnya.
Tanpa dia sadari, ia baru saja membuat keputusan yang pada akhirnya akan menyelamatkan hidupnya.
Pesawat Trans World Airlines TWA 800 berangkat dari New York ke Paris pukul 20.00 waktu setempat.
Penerbangan TWA-800 tidak pernah sampai ke Paris.
Baru 46 menit dalam perjalanan, Boeing 747 jatuh ke laut lepas Long Island, menewaskan seluruh 230 penumpang di dalamnya.
Panucci hampir saja menjadi korban dalam tragedi ini.
Jika kopernya tidak hilang dan memutuskan tetap berangkat, namanya mungkin tertulis di daftar korban pesawat TWA-800.
Baca juga: Cerita 4 Anak Korban Kecelakaan Pesawat, Terlunta-lunta Selama 40 Hari di Hutan Amazon Kolombia
Terkini Lainnya
- Tak Boleh Dibunuh, Ini Cara Mengatasi Gigitan Ular Weling dan Mencegahnya Masuk Rumah
- Tak Pakai Aplikasi, Para Lajang di Spayol Cari Jodoh Lewat Nanas di Supermarket
- Pemerintah Prabowo Disebut Diadang Jatuh Tempo Warisan Utang, Bisa Bebani Kelas Menengah
- Jadi Tren di TikTok, Apa Itu Silent Walking?
- Kata KPU dan Bawaslu soal Anggota DPRD Singkawang Dilantik padahal Tersandung Kasus Pencabulan Anak
- Pelatih Timnas Australia Graham Arnold Mundur, Singgung Hasil Seri Lawan Indonesia
- Jadwal dan Link Live Streaming Penutupan PON 2024, Jokowi Batal Hadir
- Mengapa Pesawat Tidak Mau Melintas di Atas Dataran Tinggi Tibet? Ini Penjelasan Pakar
- Intelijen Bocorkan Cara Israel Sabotase "Pager" Hizbullah yang Meledak di Lebanon
- Syarat dan Cara Konfirmasi Penggunaan Nilai SKD 2023 untuk CPNS 2024, Klik Sscasn.bkn.go.id
- 5 Fakta Oknum Polisi di Riau Selundupkan 30 Kg Sabu dan 11.000 Butir Ekstasi, Tak Masuk Kerja 6 Bulan
- Lebanon Memanas Usai Serangan Beruntun "Pager" dan "Walkie-talkie", Apa yang Sebenarnya Terjadi?
- Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat Hari Ini dan Besok
- Jalan Tol Yogyakarta-Solo Ruas Kartasura-Klaten Beroperasi mulai Hari Ini, Gratis Selama 2 Minggu
- BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Terjadi November 2024-Februari 2025, di Mana Saja?
- Bercerai dari Nisya Ahmad, Ini Besaran Nafkah yang Harus Ditanggung Andika Rosadi
- Ini Penyebab dan Pelaku Ledakan "Pager" yang Diungkap Misi PBB di Lebanon dalam Surat untuk DK PBB
- Ikan Apa yang Bisa Dimakan Penderita Gula Darah Tinggi?
- Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Ringan hingga Lebat pada 3-4 Agustus 2024
- Termasuk Pengobatan Kuno, Ini Manfaat Minum Air Garam Hangat Setiap Pagi
- Alasan Burung Sering Hinggap di Kabel Listrik, Mengapa Tidak Tersetrum?
- Bulan Perlahan Menjauh dari Bumi, Apa Dampaknya di Masa Depan?