airtronicfirearms.com

Sederet Manfaat dan Efek Samping Makan Pare Setiap Hari, Apa Saja?

Manfaat dan efek samping pare.
Lihat Foto

- Pare atau Momordica charantia adalah tumbuhan merambat yang dikenal dengan cita rasa pahitnya.

Meski begitu, pare telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi beberapa kondisi medis, seperti mengontrol gula darah dan menurunkan kadar kolesterol, dikutip dari Medicine Net.

Biasanya, pare dikonsumsi dalam bentuk olahan makanan. Namun, beberapa orang juga mengonsumsi pare secara langsung lantaran dinilai lebih bermanfaat.

Akan tetapi, meskipun pare memiliki manfaat potensial, namun sayuran pahit ini juga bisa menyebabkan efek samping pada tubuh, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah berlebih.

Lantas, apa saja manfaat dan efek samping pare?

Baca juga: 5 Efek Samping Pare, Bisa Picu Irama Jantung Tak Teratur

Manfaat kesehatan makan pare

Ada banyak manfaat makan pare untuk kesehatan. Berikut penjelasannya:

1. Mengontrol gula darah

Pare dikenal akan kemampuannya untuk mengontrol dan menurunkan kadar gula darah.

Penelitian menunjukkan, makan pare mentah atau dalam bentuk jus dapat membantu mengelola diabetes. Sebab, ekstrak pare memiliki efek yang sama seperti insulin hewani.

Meski demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk mempelajari efek buah ini pada populasi penderita diabetes secara umum.

Baca juga: 4 Kelompok Orang yang Tak Dianjurkan Makan Pare, Siapa Saja?

2. Membantu melawan kanker 

Pare mengandung senyawa tertentu yang memiliki sifat antikanker. Hal ini didukung dengan penelitian tabung reaksi yang menunjukkan bahwa ekstrak pare efektif dalam membunuh sel kanker perut, usus besar, paru-paru, dan nasofaring.

Penelitian lain yang dilakukan pada tabung reaksi dan hewan memiliki temuan serupa, dikutip dari Healthline.

Peneliti melaporkan, ekstrak pare mampu memblokir pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara serta mendorong kematian sel kanker.

Namun, perlu diingat bahwa penelitian ini dilakukan dengan menggunakan ekstrak pare dalam jumlah yang terkonsentrasi pada sel individu di laboratorium.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana pare dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kanker pada manusia ketika dikonsumsi dalam jumlah normal.

Baca juga: Sayur Pare Bisa Mengobati Penyakit Apa?

3. Menurunkan risiko infeksi mikroba

Penelitian menunjukkan, pare mengandung bahan kimia bioaktif dengan efek antimikroba.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat