5 Fakta Paus Fransiskus, Penggemar Sepak Bola dan Pendukung Kesetaraan Gender

Paus Fransiskus memperingatkan umat Katolik agar tidak dimabukkan oleh harta pada khotbah Natal tahunannya pada 25 Desember 2015

Lihat Foto

- Kedatangan Pemimpin Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus ke Indonesia mendapatkan banyak perhatian.

Seperti yang diketahui, Paus Fransiskus mengunjungi Indonesia dalam rangka melakukan perjalanan apostolik ke Asia.

Kepala Negara Vatikan ini telah tiba di Indonesia pada Selasa (3/9/2024) dan akan melanjutkan melanjutkan perjalanannya ke Papua Nugini pada Jumat (6/9/2024).

Sejak mendarat di Indonesia, Paus Fransiskus mendapatkan atensi publik karena kesederhanaannya. Mulai dari menggunakan pesawat komersil, Mobil Innova Zenix, tidak menginap di hotel berbintang, dan disebut-sebut memakai jam tangan seharga Rp 124.000.

Namun, ada sejumlah fakta menarik lainnya dari sosok Paus Fransiskus yang sebagian orang belum ketahui. Apa saja? Berikut ulasannya.

Hidup dengan satu paru-paru

Pada 1957 ketika memasuki usia 21 tahun, Paus Fransiskus mengalami infeksi saluran pernapasan yang membuat dokter kala itu tidak punya pilihan selain mengangkat satu bagian paru-parunya.

Meski hidup hanya dengan satu paru-paru, seorang pejabat Vatikan mengungkapkan hal itu tidak mempengaruhi pekerjaan Paus.

"Tidak pernah menjadi kendala dalam ritme maupun karya, kehidupan atau pelayanan pastoralnya, sebagaimana ditunjukkan olehnya dengan memimpin keuskupan yang menuntut dedikasi, seperti di Buenos Aires," ujar Direktur Kantor Pers Tahta Suci, Romo Frederico Lombardi kepada NBC (14/3/2013).

Paus yang serba pertama

Dok. AC Milan News Pemain Italia, Mario Balotelli, saat bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, Roma, Selasa (13/8/2013) waktu setempat.

Paus Fransiskus merupakan Paus pertama yang berasal dari Amerika Latin, negara di luar Eropa. Sebagai informasi, jabatan tertinggi Gereja telah diisi oleh orang Eropa selama lebih dari 1.200 tahun.

Dia juga juga menjadi penyandang nama pertama Paus Fransiskus. Alasannya memilih nama Fransiskus untuk menghormati Santo Fransiskus dari Asisi.

Menurut juru bicara Vatikan, Paus menghormati seorang santo, karena merupakan sosok yang dicintai semua orang, memperjuangkan kesederhanaan, dan peduli dengan kaum miskin.

Tak hanya itu, Paus Fransiskus juga merupakan Jesuit pertama yang diangkat sebagai Paus.

Mengutip The Straight Times (3/9/2024), Serikat Jesuit adalah sebuah ordo pendeta dan biarawan Katolik Roma yang beranggotakan laki-laki dan didirikan oleh Ignatius Loyola tahun 1.500-an.

Serikat ini merupakan salah satu dari banyak lembaga dalam Gereja Katolik.

airtronicfirearms.com