Mengenal Zucchetto, Penutup Kepala yang Sering Dikenakan Paus
- Paus Fransiskus tampak mengenakan penutup kepala berbentuk bundar dan berwarna putih di tiap kesempatan.
Diketahui, Paus Fransiskus sedang berada di Indonesia dalam kunjungan Apostolik mulai Selasa (3/9/2024) hingga Jumat (6/9/2024).
Pada tiap kesempatan, seperti saat menyapa masyarakat Indonesia setibanya di Bandara Soekarno-Hatta hingga menuju Kedutaan Besar (Kedubes) Vatikan di Jakarta, Bapa Suci terlihat memakai penutup kepala tersebut.
Kemudian ketika bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka dan mendatangi Gereja Katedral Jakarta, Paus Fransiskus juga mengenakan penutup kepala itu.
Setelah ditelusuri, penutup kepala yang kerap dikenakan oleh Paus Fransiskus tersebut bernama zucchetto.
Lantas, apa itu zucchetto?
Baca juga: Mengapa Paus Fransiskus Memakai Kursi Roda?
Mengenal zucchetto yang dipakai Paus Fransiskus
Dikutip dari Britannica, zucchetto merupakan tutup kepala kecil yang dikenakan oleh pendeta Katolik Roma.
Zucchetto diketahui bisa dipakai bersamaan dengan penutup kepala pendeta lain, seperti mitra dan biretta.
Setiap zucchetto terdiri dari delapan panel segitiga dari sutra atau poliester yang dijahit bersama, sering kali dengan tangkai kecil di atasnya
Tak hanya paus, pendeta lainnya seperti kardinal dan uskup juga memakai zucchetto dengan warna berbeda.
Zucchetto yang dikenakan paus berwarna putih, kardinal memiliki warna merah, dan uskup warnanya ungu. Tokoh agama lainnya juga bisa mengenakan zucchetto, namun berwarna hitam.
Penutup kepala kecil ini mempunyai nama lain, seperti berettino, calotte, subbiretum, submitrale, dan soli-deo.
Zucchetto tersebut boleh dikenakan selama misa oleh paus, kardinal, dan uskup. Namun harus dilepas selama liturgi ekaristi.
Sementara pendeta lainnya tidak diizinkan mengenakan tutup kepala selama misa, kecuali mereka memiliki izin khusus.
Baca juga: Momen Paus Fransiskus Memberkati Bayi 4 Bulan di Pinggir Jalan
Terkini Lainnya
- Kapan Waktu Terbaik Mengonsumsi Suplemen Protein? Ini Jadwalnya
- BMKG Deteksi Siklon Tropis Pulasan dan Bibit Siklon 98W, Bisa Picu Hujan Lebat di Indonesia
- Jadwal dan Cara Daftar KPPS Pilkada 2024, Dibuka hingga 28 September
- Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada 18-19 September 2024
- [POPULER TREN] Bos Yamaha Ditikam Putrinya | Siapa Lazarus Group yang Diduga Meretas Indodax?
- Pesona Makhluk Bercahaya
- Apa Dampak Makan Mi Instan Setiap Hari?
- Ada Fenomena Supermoon Malam Nanti, Apa Dampaknya di Indonesia?
- UPDATE Klasemen PON 17 September 2024, Jabar mulai Kejar DKI Jakarta
- Penjelasan Kaesang soal Numpang Jet Pribadi ke AS, Sebut Pesawat Punya Teman
- 599.528 TMS Administrasi, Cek Statistik Jumlah Pelamar CPNS 2024 di Seluruh Instansi
- Link & Cara Melihat Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kemendikbud Ristek 2024
- Dibuka Hari Ini, Berikut Syarat, Gaji, dan Jadwal Pendaftaran KPPS Pilkada 2024
- Berapa Jarak Ideal Jalan Kaki Setiap Hari Berdasarkan Usia? Ini Rekomendasinya
- Kilas Balik Zaken Kabinet di Indonesia, Diisi Profesional tapi Mudah Dilengserkan
- "Pager-pager" Meledak Bersamaan di Lebanon, 9 Orang Tewas, 2.800 Terluka
- Apa Dampak Makan Mi Instan Setiap Hari?
- 5 Fakta Paus Fransiskus, Penggemar Sepak Bola dan Pendukung Kesetaraan Gender
- Pembubuhan E-meterai Gagal, Apakah Uang Bisa Kembali?
- Profil Romo Markus Solo Kewuta SVD, Penerjemah Paus Fransiskus, Ahli Islamologi yang Bertugas di Vatikan
- Berkaca dari Faisal Basri, Apa yang Dirasakan Saat Terjadi Serangan Jantung?
- Labilnya KPK soal Kasus Jet Pribadi Kaesang, Dulu Dicari, Kini Batal Dipanggil