5 Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Siswi SMP di Palembang
- Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan inisial AA (13) ditemukan meninggal dunia di sekitar area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Talang Kerikil, Palembang, Sumatera Selatan, pada Minggu (1/9/2024).
Korban meninggal dunia akibat diperkosa dan dibunuh oleh empat remaja berinisial IS (16), MZ (13), MS (12), dan AS (12).
Keempat tersangka ditangkap pada Selasa (3/9/2024) usai polisi melakukan pemeriksaan dan mendapatkan bukti petunjuk, dikutip dari , Rabu (4/9/2024).
Berikut fakta terbaru kasus pembunuhan siswi SMP di Palembang:
Baca juga: 5 Fakta Polisi Tembak Debt Collector di Palembang, 2 Tahun Tunggak Utang
1. Empat tersangka cerita ke temannya usai bunuh korban
Usai menghabisi nyawa AA, keempat tersangka kemudian meletakkan korban di sekitar area kuburan agar tidak diketahui warga.
Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono mengatakan, setelah meletakkan korban mereka menonton pertunjukan kuda lumping.
Keempat tersangka bahkan dengan bangga menceritakan perbuatan tersebut kepada rekannya, dilansir dari , Kamis (5/9/2024).
"Cerita tersebut menjadi awal kami mendapatkan keterangan dari saksi sehingga dapat mengungkap peran para pelaku," kata Kombes Harryo.
Baca juga: Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors
2. Pelaku sempat ikut tahlilan
Pelaku utama dalam kasus berinisial IS (16) sempat mendatangi rumah korban untuk mengikuti tahlilan.
Kunjungan IS ke rumah korban untuk mengikuti tahlilan dikonfirmasi oleh Kombes Harryo, dikutip dari , Kamis (5/9/2024).
"Benar, usai peristiwa pembunuhan tersebut, tanpa dosa, salah pelaku IS datang ikut Yasinan di malam pertama," ucap Kombes Harryo.
Baca juga: Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors
3. Korban dikira pingsan
Setelah bertemu dengan IS dan pelaku lainnya, AA dibekap dan akhirnya meninggal dunia, dikutip dari , Kamis (5/9/2024).
Semula, keempatnya mengira korban dalam kondisi pingsan usai dibekap dan diperkosa oleh para pelaku.
"Mereka mengira korban pingsan. Dalam keadaan meninggal, korban diperkosa oleh IS diikuti oleh tiga pelaku lainnya," terang Kombes Harryo.
Baca juga: Anak di Palembang Aniaya Orangtua Usai Nonton Debat Capres
4. Ada luka benda tumpul
Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan Pelembang, Indra Nasution menyatakan, korban tewas akibat dibunuh.
Terkini Lainnya
- NASA Ungkap Misteri Terbentuknya "Laba-Laba" di Mars
- 10 Situs Warisan Dunia UNESCO Paling Fotogenik di Asia, Ada Borobudur
- Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Naik 22 September 2024, Berikut Rinciannya
- UPDATE Klasemen PON 19 September 2024, Jabar Semakin Jauh Ungguli DKI Jakarta
- Misteri Teror Ledakan Pager, Walkie-Talkie, dan Radio di Lebanon
- Data Pajak Diduga Dibobol Bjorka, Pakar: Wajib Pajak Bisa Dieksploitasi
- BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Alami Awal Musim Hujan Maju, Ini Daftarnya
- STNK Kendaraan "Second" Diblokir, Ini Cara Mengaktifkan dan Biayanya
- Apakah BPJS Ketenagakerjaan Bisa Dinonaktifkan Sendiri?
- Kapan Masa Sanggah Seleksi Administrasi CPNS 2024?
- Pusaran Langit dalam Lukisan Van Gogh Ternyata Akurat secara Fisika, Ini Penjelasan Ilmuwan
- Jadi Fitur Unggulan di iOS 18, Apa Itu Apple Inteligence?
- Berapa Biaya Urus Sertifikat Tanah? Ini Simulasi Perhitungannya
- Apa yang Terjadi Jika Bumi Berhenti Berputar Selama 1 Detik?
- Berapa Harga Sewa Jet Pribadi? Ada Rute Jakarta-AS
- Tol Solo-Klaten Bisa Dilintasi Mulai Jumat Dini Hari Nanti
- Belum Dapat Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2024 di Hari Terakhir? Ini Solusinya
- Resmi Ajukan Bangkrut, Ini Sejarah dan Pendiri Tupperware
- Usai Arab Saudi Vs Indonesia, Siapa Lawan Timnas Selanjutnya?
- Baru Debut, Maarten Paes Selamatkan Indonesia dari Kekalahan Saat Lawan Arab Saudi
- Masa Transisi UU PDP Akan Berakhir: Korporasi Perlu DPO Independen
- Daftar 41 Daerah Lawan Kotak Kosong pada Pilkada 2024, Mana Saja?
- Kata Media Asing Usai Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Sebut Hasil Mengejutkan dan Luar Biasa