airtronicfirearms.com

BRI Bantah Buka Pinjol hingga Rp 500 Juta Tanpa Jaminan dan Survei

Tangkapan layar unggahan soal BRI berikan pinjaman secara online tanpa jaminan dan survei.
Lihat Foto

- PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) membantah kabar munculnya layanan pinjaman online (pinjol) tanpa jaminan dan survei hingga Rp 500 juta yang ramai beredar di media sosial.

Dalam informasi yang beredar di akun TikTok @kur.br1.*****, Kamis (28/11/2024), BRI disebut memberikan pinjol sampai ratusan juta rupiah untuk Tenaga Kerja Wanita (TKW) dan Tenaga Kerja Indonesia (TKI), hanya bermodal Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Hingga Sabtu, (30/11/2024), unggahan tersebut telah dilihat sebanyak 2,4 juta kali, dan dikomentari lebih dari 3.100 pengguna TikTok.

Baca juga: Ramai soal BRI Berikan Pinjaman Online Hingga Rp 500 Juta Tanpa Jaminan dan Survei, Ini Faktanya

Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi menegaskan bahwa informasi yang beredar dan viral di media sosial tersebut hoaks.

Ia memastikan, informasi dalam unggahan tersebut bukan berasal dari BRI, sehingga informasi di dalamnya tidak benar.

"Informasi pinjaman secara online di postingan tersebut hoaks. Hal tersebut dipastikan tidak benar," ujarnya saat dihubungi , Sabtu (30/11/2024).

Agustya menyampaikan, BRI hanya menggunakan saluran situs dan media sosial resmi dengan verified/centang biru untuk menyampaikan informasi resmi kepada masyarakat.

Informasi seputar layanan BRI dapat dilihat melalui situs dan akun media sosial resminya, sebagai berikut:

  • Situs: www.bri.co.id
  • IG: @bankbri_id
  • X: bankbri_id, kontak bri, promo_bri
  • FB: Bank BRI
  • Youtube: Bank BRI.

Baca juga: Saldo Terpotong Biaya SMS Notifikasi di BRImo, Ini Penjelasan BRI


Hati-hati terhadap kerahasiaan data pribadi

Lebih lanjut Agustya menuturkan, pihaknya mengimbau agar masyarakat, terlebih nasabah BRI untuk berhati-hati dalam menanggapi informasi yang beredar di media sosial.

Ia menganjurkan masyarakat agar tidak sembarangan membagikan informasi data pribadi serta perbankan kepada orang lain, termasuk informasi yang mengatasnamakan BRI.

"Baik melalui tautan, situs, maupun pesan singkat dari sumber tidak resmi, yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Agustya.

Untuk mencegah terjadinya pencurian dan penyalahgunaan data pribadi, nasabah diminta waspada dan tidak memberikan data pribadi atau informasi lainnya kepada sumber tidak resmi.

Baca juga: Cara Beli Pulsa dan Paket Data lewat m-Banking BRI

Adapun, kata Agustya, beberapa data pribadi dan perbankan yang harus senantiasa dijaga kerahasiaannya, meliputi:

  • Nomor rekening
  • Nomor kartu
  • PIN
  • User dan password internet banking
  • Kode OTP (one time password)
  • Informasi penting lainnya.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau agar seluruh masyarakat waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Masyarakat yang ingin mengecek atau memastikan kebenaran informasi mengenai layanan BRI juga bisa menghubungi kantor BRI terdekat atau mengontak nomor resmi BRI 1500017.

Baca juga: Ketentuan dan Ciri Rekening BRI Berubah Jadi Dormant, Berlaku Mulai 1 Agustus 2024

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat