Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi
JAKARTA, - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berkomitmen untuk memudahkan izin usaha dan investasi.
Hal ini disampaikannya saat menerima kunjungan kerja delegasi Chinese Young Entrepreneurs beserta anggota Junior Chamber International (JCI) Indonesia di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta, pada Selasa (23/4/2024).
AHY menekankan hubungan bilateral antara Indonesia dan China yang telah berlangsung sejak lama.
Dirinya meyakini, hubungan erat tersebut dapat memperkuat prospek kerja sama ekonomi yang baik ke depannya.
"Melalui Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UUCK) atau Omnibus Law yang saat ini diberlakukan, Kementerian ATR/BPN memiliki peran, salah satunya dalam memastikan kemudahan bagi investor untuk menjalankan bisnis," ujar AHY, dikutip dari keterangan resmi.
Dirinya juga menjelaskan bahwa UUCK memberikan konsep baru untuk meningkatkan kemudahan bagi para investor dalam menjalankan bisnis di Indonesia.
Baca juga: Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan Dua Faktor Penting
Kemudahan yang dimaksud antara lain dalam proses perizinan dan pengelolaan tanah untuk memulai kegiatan usaha.
"Kementerian ATR/BPN berkomitmen dalam mempercepat realisasi dari Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) di seluruh wilayah Indonesia untuk menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi oleh para investor dalam memulai bisnis dan memperoleh izin berusaha," tutur AHY.
Sementara Kementerian ATR/BPN memiliki program lain untuk meningkatkan investasi di Indonesia, seperti Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan Sertifikat Tanah Elektronik.
Director of China International Youth Exchange Center Zhang Hua mengatakan, pertemuan ini merupakan bentuk sinergi antara para pengusaha China dengan Indonesia dalam rangka menjalin kemitraan strategis untuk dapat berinvestasi di Indonesia.
"Kami merasa sangat senang karena bertemu dengan Pak Menteri. Melalui pertemuan ini, kami memiliki kesepahaman terkait komitmen Pemerintah Indonesia dalam memberikan kemudahan berusaha bagi para investor asing," ungkapnya.
Terkini Lainnya
- Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin...
- Meski Dapat Puluhan Permintaan Wawancara, AHY...
- Lahan Eks-HGU 250 Hektar di Ciawi...
- Ingin Layanan BPN Meningkat, AHY Tekankan...
- Pesan AHY di Acara Halalbihalal: Kejar...
- Metland Catatkan Laba Bersih Rp 417,6...
- Menurut AHY, Mafia Tanah Itu Cerdas...
- Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke...
- Menhub Undang Investor Jepang Kembangkan Pelabuhan Patimban
- Calon Bendungan Tertinggi di Indonesia Beres Dibangun Oktober
- Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"
- Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama
- Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun
- Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis
- Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi
- 128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar
- Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak
- Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis
- Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun
- Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis
- Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi
- 14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir
- Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban
- Komitmen Berantas Korupsi, Jasa Marga Gandeng KPK
- AMMAIA Ecoforest Raih Sertifikat "Gold Greenship Neighbourhood" dari GBCI
- Kini Dua Wilayah Terdampak Gempa Sulbar Punya Sumur Bor Bertenaga Surya
- Lebaran, Tiket Kereta Suite Class Compartment dan Luxury Laris Manis